Parah! Puluhan Kontainer Sampah Impor Sempat Masuk RI
Efrem Siregar, CNBC Indonesia
03 July 2019 21:03
Jakarta, CNBCÂ Indonesia - Indonesia kerap menerima puluhan kontainer berisi sampah yang diimpor dari beberapa negara semisal Australia, Amerika Serikat, Perancis, Jerman dan Hong Kong. Namun, sampah tersebut akhirnya dipulangkan ke negara asal masing-masing.
Kasi Humas Dirjen Bea Cukai Sudiro mengatakan, maraknya sampah impor masuk ke Indonesia terjadi sejak China mulai menerapkan larangan impor sampah ke negara mereka.
"Setelah China menutup kebijakan impor sampah, importir kemudian mengalihkannya ke negara lain termasuk Indonesia," kata Sudiro kepada CNBC Indonesia, Rabu (3/7/2019).
Bea Cukai tengah memproses pemulangan puluhan kontainer sampah di Batam. Menurut Sudiro, sampah dipulangkan lantaran jenis sampah tidak sesuai dengan dokumen perizinan.
"Di dokumen disebut impor limbah non-B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun), namun saat pemeriksaan ternyata ada limbah B3 di dalamnya," ungkap Sudiro.
Sudiro menjelaskan sebagian besar sampah diimpor oleh perusahaan pengelolaan limbah. Memang importir tidak dilarang bagi mengimpor sampah non-B3 ke Indonesia. Asalkan mereka, kata Sudiro, mengacu pada Permendag Nomor 31 Tahun 2016 tentang Ketentuan Impor Limbah Non Berbahaya dan Beracun.
(hoi/hoi) Next Article Jorok! Ini Penampakan Sampah Impor yang Tepergok Bea Cukai
Kasi Humas Dirjen Bea Cukai Sudiro mengatakan, maraknya sampah impor masuk ke Indonesia terjadi sejak China mulai menerapkan larangan impor sampah ke negara mereka.
"Setelah China menutup kebijakan impor sampah, importir kemudian mengalihkannya ke negara lain termasuk Indonesia," kata Sudiro kepada CNBC Indonesia, Rabu (3/7/2019).
Bea Cukai tengah memproses pemulangan puluhan kontainer sampah di Batam. Menurut Sudiro, sampah dipulangkan lantaran jenis sampah tidak sesuai dengan dokumen perizinan.
"Di dokumen disebut impor limbah non-B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun), namun saat pemeriksaan ternyata ada limbah B3 di dalamnya," ungkap Sudiro.
Sudiro menjelaskan sebagian besar sampah diimpor oleh perusahaan pengelolaan limbah. Memang importir tidak dilarang bagi mengimpor sampah non-B3 ke Indonesia. Asalkan mereka, kata Sudiro, mengacu pada Permendag Nomor 31 Tahun 2016 tentang Ketentuan Impor Limbah Non Berbahaya dan Beracun.
(hoi/hoi) Next Article Jorok! Ini Penampakan Sampah Impor yang Tepergok Bea Cukai
Most Popular