Honda Tarik Lagi 1,6 Juta Mobil, Kenapa?
29 June 2019 22:03
Foto: Orang-orang mengobrol di depan mobil di sebuah showroom di markas Honda di Tokyo, Jepang, 19 Februari 2019. (REUTERS / Kim Kyung-hoon)
Jakarta, CNBC Indonesia - Honda menyatakan akan menarik kembali (recall) 1,6 juta unit mobil Honda dan Acura sebagai upaya memperbaiki kerusakan kantung udara (air bags) Takata di mobil yang dipasarkan di AS.
Penarikan kembali ini dilakukan enam bulan lebih awal dari tenggat waktu yang diberikan US National Highway Traffic Safety Administration.
Sekitar 20 orang telah tewas dalam kecelakaan lalu lintas sejak tahun 2013 diakibatkan kerusakan airbag Takata, yang memicu gelombang penarikan besar-besaran setidaknya 100 juta mobil dari berbagai pabrikan.
Honda menyebutkan pihaknya telah menarik kembali sekitar 12,9 juta mobil Honda dan Acura yang terjual di AS.
Didirikan pada 1933, Takata menutup operasinya pada tahun 2017 akibat didera krisis airbag ini.
Pada Oktober 2018 lalu, di Indonesia PT Honda Prospect Motor (HPM) mengumumkan penarikan kembali atau recall terhadap Honda Freed dan Honda Jazz dengan masalah yang sama pada sistem airbag.
Mobil yang ditarik adalah Honda Freed produksi 2014-2016 sebanyak 10.325 unit, dan Honda Jazz produksi 2014 sebanyak 6.961 unit. Sehingga, total jumlah mobil yang di-recall sebanyak 17.286 unit.
Honda Prospect Motor menyatakan recall itu untuk penggantian komponen airbag inflator sisi penumpang depan.
Bermasalahnya komponen itu dapat menyebabkan airbag berpotensi mengembang secara berlebih (over deployment) akibat tekanan gas yang berlebihan, sehingga berpotensi membahayakan penumpang depan dan/atau pengemudi ketika terjadi kecelakaan.
Penjualan Mobil Hingga Mei Masih Turun
[Gambas:Video CNBC]
(hps/hps)
Penarikan kembali ini dilakukan enam bulan lebih awal dari tenggat waktu yang diberikan US National Highway Traffic Safety Administration.
Sekitar 20 orang telah tewas dalam kecelakaan lalu lintas sejak tahun 2013 diakibatkan kerusakan airbag Takata, yang memicu gelombang penarikan besar-besaran setidaknya 100 juta mobil dari berbagai pabrikan.
Honda menyebutkan pihaknya telah menarik kembali sekitar 12,9 juta mobil Honda dan Acura yang terjual di AS.
Didirikan pada 1933, Takata menutup operasinya pada tahun 2017 akibat didera krisis airbag ini.
Pada Oktober 2018 lalu, di Indonesia PT Honda Prospect Motor (HPM) mengumumkan penarikan kembali atau recall terhadap Honda Freed dan Honda Jazz dengan masalah yang sama pada sistem airbag.
Mobil yang ditarik adalah Honda Freed produksi 2014-2016 sebanyak 10.325 unit, dan Honda Jazz produksi 2014 sebanyak 6.961 unit. Sehingga, total jumlah mobil yang di-recall sebanyak 17.286 unit.
Honda Prospect Motor menyatakan recall itu untuk penggantian komponen airbag inflator sisi penumpang depan.
Bermasalahnya komponen itu dapat menyebabkan airbag berpotensi mengembang secara berlebih (over deployment) akibat tekanan gas yang berlebihan, sehingga berpotensi membahayakan penumpang depan dan/atau pengemudi ketika terjadi kecelakaan.
Penjualan Mobil Hingga Mei Masih Turun
[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya
Tiba-Tiba Honda Tarik Mobil Jazz, Brio, Mobilio, Ada Apa?
(hps/hps)
