Ketegasan Jokowi: Tak Ada Ruang Bagi Perusuh!
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
23 May 2019 09:54

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko WIdodo (Jokowi) menegaskan tidak akan segan-segan mengambil sikap tegas kepada siapapun yang menganggu proses berjalannya demokrasi di Indonesia.
Hal tersebut dikemukakan Kepala Negara merespons aksi demonstrasi 22 Mei 2019 yang berakhir ricuh terkait dengan penolakan hasil Pilpres 2019 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Jokowi menegaskan, tidak akan memberikan ruang sedikitpun bagi perusuh yang mengancam keamanan Indonesia.
"Saya tidak memberikan toleransi kepada siapapun juga yang mengganggu keamanan dan proses demokrasi dan menganggu persatuan negara yang amat kita cintai ini," kata Jokowi, dalam konferensi pers di Istana Negara, Rabu (22/5/2019).
"Terutama perusuh-perusuh. Kita tidak memberikan ruang untuk perusuh-perusuh yang merusak NKRI," tegas Jokowi.
Jokowi menegaskan, aparat keamanan baik TNI maupun Polri tidak akan segan-segan menindak tegas siapapun dalang yang membuat kericuhan pada aksi damai desuai dengan aturan hukum yang berlaku.
"Tidak ada ada pilihan. TNI dan Polri akan menindak tegas sesuai dengan aturan hukum yang berlaku," jelasnya.
Jokowi pun meminta publik tidak mengkhawatirkan kondisi yang terjadi saat ini, lantaran masih dapat dikendalikan oleh aparat pemerintah. Masyarakat diharapkan dapat tenang dan menunggu.
"Masyarakat tak perlu khawatir dan saya mengajak, mari merajut kembali persatuan. Kita merajut kembali persaudaraan kita, kerukunan kita, karena Indonesia adalah rumah kita bersama," tegasnya.
Simak pernyataan Wiranto soal pemblokiran sementara WhatsApp.
[Gambas:Video CNBC]
(tas) Next Article Demo 22 Mei, Massa Bakar Bus Brimob di Slipi
Hal tersebut dikemukakan Kepala Negara merespons aksi demonstrasi 22 Mei 2019 yang berakhir ricuh terkait dengan penolakan hasil Pilpres 2019 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Jokowi menegaskan, tidak akan memberikan ruang sedikitpun bagi perusuh yang mengancam keamanan Indonesia.
"Saya tidak memberikan toleransi kepada siapapun juga yang mengganggu keamanan dan proses demokrasi dan menganggu persatuan negara yang amat kita cintai ini," kata Jokowi, dalam konferensi pers di Istana Negara, Rabu (22/5/2019).
"Terutama perusuh-perusuh. Kita tidak memberikan ruang untuk perusuh-perusuh yang merusak NKRI," tegas Jokowi.
Jokowi menegaskan, aparat keamanan baik TNI maupun Polri tidak akan segan-segan menindak tegas siapapun dalang yang membuat kericuhan pada aksi damai desuai dengan aturan hukum yang berlaku.
"Tidak ada ada pilihan. TNI dan Polri akan menindak tegas sesuai dengan aturan hukum yang berlaku," jelasnya.
Jokowi pun meminta publik tidak mengkhawatirkan kondisi yang terjadi saat ini, lantaran masih dapat dikendalikan oleh aparat pemerintah. Masyarakat diharapkan dapat tenang dan menunggu.
"Masyarakat tak perlu khawatir dan saya mengajak, mari merajut kembali persatuan. Kita merajut kembali persaudaraan kita, kerukunan kita, karena Indonesia adalah rumah kita bersama," tegasnya.
Simak pernyataan Wiranto soal pemblokiran sementara WhatsApp.
[Gambas:Video CNBC]
(tas) Next Article Demo 22 Mei, Massa Bakar Bus Brimob di Slipi
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular