
Top! Rumah Menteri pun Digusur demi Pembangunan Jalan Tol
Fetty Diana, CNBC Indonesia
15 May 2019 09:11

Jakarta, CNBC Indonesia - Di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla, pemerintah memang gencar membangun infrastruktur penopang roda perekonomian, termasuk infrastruktur untuk transportasi.
Selama ini pemerintahan Jokowi sibuk membangun jalan tol, moda transportasi berbasis massa yakni Light Rail Transit (LRT), Mass Rapid Transit (MRT), hingga Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Semua sudah berjalan, bahkan MRT pertama di Indonesia sudah beroperasi.
Tapi di balik itu semua, ternyata cerita yang tidak biasa dari pembangunan jalan tol era Jokowi.
Usut punya usut, ternyata rumah seorang menteri digusur demi pembebasan lahan untuk membangun jalan tol. Hal tersebut diketahui dari cuitan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK)MahfudMDdalamakun Twitterpribadinya, @mohmahfudmd.
Mahfud menceritakan bahwa rumah pribadi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di Bekasi, Jawa Barat, akan digusur untuk pembangunan ruas jalan tol. Padahal Basuki adalah pimpinan proyek pembuatan jalan tol mengingat dia adalah orang nomor satu di Kementerian PUPR.
"Menarik, rumah pribadi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Bekasi akan digusur untuk proyek jalan tol. Pd-hal dialah yg menjadi pimpinan pembuatan jalan. Dulu diberitakan ada pejabat daerah yg membelokkan rencana jalan tol agar tak melewati tanah pribadinya. Hormat utk Pak Basuki," tulis Mahfud dalam cuitannya.
Cuitan mantan Menteri Pertahanan era Presiden Abdurrahman Wahid yang baru diunggah ini langsung dibanjiri komentar warganet yang bernada positif mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Menteri PUPR.
Sebelumnya, Menteri Basuki yang bernama lengkap Mochamad Basoeki Hadimoeljono itu pernah bercerita jika rumahnya di bilangan Bekasi akan digusur karena pembangunan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu).
"Rumah saya saja masih rumah dinas, bahkan rumah saya di Bekasi mau digusur karena Tol Becakayu, baru kali ini dalam sejarah, rumah menteri mau digusur," curhat sang menteri lulusan Teknik Sipil Colorado State University AS dan mantan Direktur Jenderal Penataan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum 2013 - 2014 itu.
(tas) Next Article Tahun Politik, Jokowi Bangun Tol Trans Jawa Sisi Selatan
Selama ini pemerintahan Jokowi sibuk membangun jalan tol, moda transportasi berbasis massa yakni Light Rail Transit (LRT), Mass Rapid Transit (MRT), hingga Kereta Cepat Jakarta-Bandung. Semua sudah berjalan, bahkan MRT pertama di Indonesia sudah beroperasi.
Tapi di balik itu semua, ternyata cerita yang tidak biasa dari pembangunan jalan tol era Jokowi.
Usut punya usut, ternyata rumah seorang menteri digusur demi pembebasan lahan untuk membangun jalan tol. Hal tersebut diketahui dari cuitan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK)MahfudMDdalamakun Twitterpribadinya, @mohmahfudmd.
Mahfud menceritakan bahwa rumah pribadi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono di Bekasi, Jawa Barat, akan digusur untuk pembangunan ruas jalan tol. Padahal Basuki adalah pimpinan proyek pembuatan jalan tol mengingat dia adalah orang nomor satu di Kementerian PUPR.
"Menarik, rumah pribadi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Bekasi akan digusur untuk proyek jalan tol. Pd-hal dialah yg menjadi pimpinan pembuatan jalan. Dulu diberitakan ada pejabat daerah yg membelokkan rencana jalan tol agar tak melewati tanah pribadinya. Hormat utk Pak Basuki," tulis Mahfud dalam cuitannya.
![]() |
Cuitan mantan Menteri Pertahanan era Presiden Abdurrahman Wahid yang baru diunggah ini langsung dibanjiri komentar warganet yang bernada positif mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh Menteri PUPR.
Sebelumnya, Menteri Basuki yang bernama lengkap Mochamad Basoeki Hadimoeljono itu pernah bercerita jika rumahnya di bilangan Bekasi akan digusur karena pembangunan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu).
"Rumah saya saja masih rumah dinas, bahkan rumah saya di Bekasi mau digusur karena Tol Becakayu, baru kali ini dalam sejarah, rumah menteri mau digusur," curhat sang menteri lulusan Teknik Sipil Colorado State University AS dan mantan Direktur Jenderal Penataan Ruang Kementerian Pekerjaan Umum 2013 - 2014 itu.
![]() |
(tas) Next Article Tahun Politik, Jokowi Bangun Tol Trans Jawa Sisi Selatan
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular