Fantastis! RI Ternyata Impor Aspal Sampai US$ 700 Juta/Tahun

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
02 May 2019 16:27
Mungkin sudah banyak orang yang mengetahui bahwa Indonesia sudah bertahun-tahun mengimpor aspal.
Foto: Kementerian PUPR
Jakarta, CNBC Indonesia - Mungkin sudah banyak orang yang mengetahui bahwa Indonesia sudah bertahun-tahun mengimpor aspal. Namun, berapa sih nilai impor aspal yang sebenarnya?

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan hari ini menggelar rapat koordinasi dengan topik percepatan pengembangan dan penggunaan Aspal Buton.

Ditemui di sela-sela acara silaturahmi bersama pegawai Kemenko Kemaritiman, Luhut tak memungkiri bahwa Indonesia bisa mengimpor aspal setiap tahunnya senilai US$ 700 juta.


"Hampir US$ 700 juta. Kan banyak. Jadi kalau kau kumpul-kumpulin yang tidak perlu impor, yang bisa diproduksi dalam negeri, kenapa kita gak dorong?," kata Luhut, Kamis (2/5/2019).



Padahal, menurut dia, Indonesia memiliki produk aspal buatan sendiri bernama Aspal Buton. Jika aspal ini bisa dikembangkan, maka bisa menekan impor aspal yang begitu besar tiap tahunnya.

"Sekarang di WIKA udah di buat. Di Jawa Timur itu pabrik mininya. Mau dikembangin, kenapa enggak? Sekarang kita mau buat, sehingga secara bertahap impor aspal kita kurangi," ujarnya.

Aspal Buton sendiri adalah bahan tambang yang berbentuk batu-batuan yang di dalam pori-pori batuan tersebut terdapat aspal alam atau yang biasa disebut juga sebagai bitumen. 


Kandungan bitumen di dalam pori-pori batuan ini sangat bervariasi dan bergantung dari lokasi tempat penambangannya. Aspal ini diproses agar bisa menggantikan aspal minyak impor.

"Sekarang 75% kita impor, sudah bertahun-tahun ini. Sekarang kita mau ubah," kata mantan Kepala Staf Kepresidenan itu.

Fantastis! RI Ternyata Impor Aspal Sampai US$ 700 Juta/TahunFoto: kementrian PUPR


Luhut meyakini, penggunaan Aspal Buton bisa menekan impor aspal yang selama ini dilakukan Indonesia, setidaknya hingga US$ 500 juta. Apalagi, produksi Aspal Buton saat ini sudah tinggi.

"Secara bertahap akan bisa kurangi sebanyak mungkin sampai US$ 500 juta. Kan lumayan jadi CAD [current account deficit] mengecil. Semua kita lagi sisir," ujarnya.

Simak video tanggapan Luhut terkait perekonomian RI di bawah ini.

[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Potret Luhut yang Gugat Haris Azhar Rp 100 M di Polda Metro

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular