Rincian Utang Pemerintah yang Naik Jadi Rp 4.567 T

Iswari Anggit Pramesti, CNBC Indonesia
22 April 2019 20:23
Jika dibandingkan dengan Bulan Maret tahun 2018, utang pemerintah pusat meningkat Rp 431 triliun atau 10,4%.
Foto: Ilustrasi Money Changer (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Dalam konferensi pers terkait kinerja APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara) Maret 2019, Kementerian Keuangan menyebutkan utang pemerintah mencapai Rp 4.567,31 triliun.

Angka tersebut memang hanya meningkat Rp 1 triliun jika dibandingkan dengan utang pada Bulan Februari 2019 yang sebesar Rp 4.566 triliun.

Namun, jika dibandingkan dengan Bulan Maret tahun 2018, utang pemerintah pusat meningkat Rp 431 triliun atau 10,4%. Pasalnya, pada periode tersebut utang pemerintah pusat sebesar Rp 4.136,39 triliun.

Lantas, apa saja komponen utang pemerintah pusat?

Berikut akan dirinci terkait komponen utang pemerintah pusat, berdasarkan data dari APBN Kita edisi April 2019:

  • Pinjaman, pada Maret 2019 total pinjaman mencapai Rp 791,19 triliun atau 17,32% dari total utang pemerintah. Pinjaman ini terdiri dari pinjaman luar negeri (bilateral, multilateral, komersial, dan suppliers) dan pinjaman dalam negeri, yang masing-masing mencapai Rp 784,05 triliun dan Rp 7,13 triliun.

  • Surat Berharga Negara (SBN), pada Maret 2019 total SBN mencapai Rp 3.776,12 triliun atau 82,68%. SBN ini terdiri dari denominasi rupiah dan denominasi valas, dengan rincian masing-masing sebesar Rp 2.761,18 triliun dan Rp 1.014,94 triliun.




(dru) Next Article Total Pendapatan Negara dan Hibah Maret Capai Rp 350,1 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular