Debat Pamungkas
Jokowi: Besok Bapak Cek, Berapa Setoran Dividen BUMN?
Syahrizal Sidik & Iswari Anggit, CNBC Indonesia
13 April 2019 22:31

Jakarta, CNBC Indonesia - Capres Nomor Urut 02 Prabowo Subianto menyindir salah kelolanya BUMN sehingga perusahaan plat merah seperti Garuda disebut salah urus.
"Mau bikin holding-holding sekarang saja tak dikelola dengan baik. [...] Kenapa kita biarkan aset ini dinikmati orang lain, Garuda kita yang lahirkan kok kita biarkan morat-marit," kata Prabowo di Hotel Sultan, Sabtu (13/4/2019).
Jokowi menanggapinya dengan meminta Prabowo-Sandiaga untuk melihat berapa besaran dividen BUMN yang disetorkan ke kas negara. Ia melihat terjadi peningkatan dividien tiap tahun.
"Besok Bapak boleh cek berapa setoran dividen BUMN ke APBN kita? Naik atau turun," kata Jokowi.
"Kedua, perusahaan besar yang kelola Blok Rokan, Mahakam, sudah diambil Pertamina. Freeport dulu hanya 9%, sekarang diambil Inalum 51%. BUMN kita mampu."
Menurut Jokowi, memang ia mengakui ada 1-2 BUMN yang salah kelola. Namun ia berjanji tak diam saja.
"Saya tidak buka masa lalu BUMN, ada 1 atau 2 salah kelola, itu yang harus kita perbaiki, bukan menyalahkan. Cari solusi agar mereka lebih baik."
Saksikan video tentang debat capres ke-5 di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(dru/roy) Next Article Jokowi: Kami Ingin Perjuangkan Kemandirian Indonesia
"Mau bikin holding-holding sekarang saja tak dikelola dengan baik. [...] Kenapa kita biarkan aset ini dinikmati orang lain, Garuda kita yang lahirkan kok kita biarkan morat-marit," kata Prabowo di Hotel Sultan, Sabtu (13/4/2019).
Jokowi menanggapinya dengan meminta Prabowo-Sandiaga untuk melihat berapa besaran dividen BUMN yang disetorkan ke kas negara. Ia melihat terjadi peningkatan dividien tiap tahun.
"Kedua, perusahaan besar yang kelola Blok Rokan, Mahakam, sudah diambil Pertamina. Freeport dulu hanya 9%, sekarang diambil Inalum 51%. BUMN kita mampu."
Menurut Jokowi, memang ia mengakui ada 1-2 BUMN yang salah kelola. Namun ia berjanji tak diam saja.
"Saya tidak buka masa lalu BUMN, ada 1 atau 2 salah kelola, itu yang harus kita perbaiki, bukan menyalahkan. Cari solusi agar mereka lebih baik."
Saksikan video tentang debat capres ke-5 di bawah ini:
[Gambas:Video CNBC]
(dru/roy) Next Article Jokowi: Kami Ingin Perjuangkan Kemandirian Indonesia
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular