
Ditarget Tuntas 2019, Menteri PUPR: Tol JORR 2 Sudah Ditunggu
Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
05 March 2019 10:53

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan pembangunan Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road 2 (JORR 2) rampung sepenuhnya pada tahun 2019 ini. Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, ingin proyek ini segera bisa dinikmati masyarakat.
"Harapannya jalan tol ini bisa segera selesai karena sudah ditunggu masyarakat," kata Basuki melalui keterangan tertulisnya, Selasa (5/3/2019).
Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) JORR 2 melingkar dari Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng ke Cilincing sepanjang 111 km. Tol itu terdiri atas enam ruas, yakni Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran (14,2 km), Kunciran-Serpong (11,1 km), Serpong-Cinere (10,1 km), Cinere-Jagorawi (14,7 km), Cimanggis-Cibitung (26,5 km), dan Cibitung-Cilincing (34 km).
Adapun progres 6 ruas tol JORR 2 tersebut antara lain Ruas Tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran sepanjang 14,2 km ditargetkan selesai konstruksinya pada November 2019. Tol ini dikelola oleh PT Jasamarga Kunciran Cengkareng yang terbagi 4 seksi.
Ruas JORR 2 yang paling panjang adalah ruas Cibitung-Cilincing dengan panjang jalan tol 34 km yang terdiri atas 4 seksi, yakni Seksi I SS Cibitung-Gabus Indah panjang 13,1 km progresnya 61,7% dan Seksi II Gabus Indah-Muara Bakti sepanjang 6 km dengan progres mencapai 60,3%. Kedua seksi tersebut ditargetkan selesai Juni 2019.
Seksi III Muara Bakti-Kanal Banjir Timur sepanjang 10,6 km progres konstruksinya 37,5% dengan target selesai November 2019 dan Seksi IV Kanal Banjir Timur-Cilincing yang membentang 4,6km masih dalam tahap pembebasan lahan. Pengusahaannya dilakukan oleh PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways.
Kepala BPJT Kementerian PUPR, Danang Parikesit, menilai, keberadaan Tol JORR 2 akan meningkatkan kelancaran mobilitas komuter. Terutama, lanjutnya dia, bagi warga yang tinggal di kota-kota seperti Bogor, Depok, Tangerang, Serpong dan Bekasi namun beraktivitas di dalam kota Jakarta.
"Maka akan mendukung distribusi logistik lebih efisien. Salah satunya akan mendukung pengembangan Cargo Village di kawasan Bandara Soekarno-Hatta," ujar Danang Parikesit.
Simak video terkait jalan tol di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Pemerintah Cari Investor Proyek Jalan Rp 57,18 T, Minat?
"Harapannya jalan tol ini bisa segera selesai karena sudah ditunggu masyarakat," kata Basuki melalui keterangan tertulisnya, Selasa (5/3/2019).
![]() |
Adapun progres 6 ruas tol JORR 2 tersebut antara lain Ruas Tol Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran sepanjang 14,2 km ditargetkan selesai konstruksinya pada November 2019. Tol ini dikelola oleh PT Jasamarga Kunciran Cengkareng yang terbagi 4 seksi.
Ruas JORR 2 yang paling panjang adalah ruas Cibitung-Cilincing dengan panjang jalan tol 34 km yang terdiri atas 4 seksi, yakni Seksi I SS Cibitung-Gabus Indah panjang 13,1 km progresnya 61,7% dan Seksi II Gabus Indah-Muara Bakti sepanjang 6 km dengan progres mencapai 60,3%. Kedua seksi tersebut ditargetkan selesai Juni 2019.
Seksi III Muara Bakti-Kanal Banjir Timur sepanjang 10,6 km progres konstruksinya 37,5% dengan target selesai November 2019 dan Seksi IV Kanal Banjir Timur-Cilincing yang membentang 4,6km masih dalam tahap pembebasan lahan. Pengusahaannya dilakukan oleh PT Cibitung Tanjung Priok Port Tollways.
Kepala BPJT Kementerian PUPR, Danang Parikesit, menilai, keberadaan Tol JORR 2 akan meningkatkan kelancaran mobilitas komuter. Terutama, lanjutnya dia, bagi warga yang tinggal di kota-kota seperti Bogor, Depok, Tangerang, Serpong dan Bekasi namun beraktivitas di dalam kota Jakarta.
"Maka akan mendukung distribusi logistik lebih efisien. Salah satunya akan mendukung pengembangan Cargo Village di kawasan Bandara Soekarno-Hatta," ujar Danang Parikesit.
Simak video terkait jalan tol di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Pemerintah Cari Investor Proyek Jalan Rp 57,18 T, Minat?
Most Popular