
'Imbauan Jokowi Soal Lahan Juga Berlaku Bagi Tim Kampanye'
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
26 February 2019 13:44

Jakarta, CNBC Indonesia - Istana Kepresidenan buka suara perihal pernyataan presiden yang juga capres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) yang secara tersirat menyinggung masalah konsesi lahan skala besar yang dimiliki pengusaha.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung menegaskan, apa yang disampaikan Jokowi sama sekali tidak menyinggung sejumlah pihak-pihak tertentu, termasuk calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.
"Kalau dilihat, kemarin saya juga hadir dalam acara tersebut, konteksnya bersifat umum. Semacam imbauan kepada siapapun untuk bersedia melakukan itu," tegas Pramono di kantornya, Senin (25/2/2019).
Dalam pidato kebangsaan Konvensi Rakyat di SICC Bogor, Jawa Barat, Jokowi memang sempat berkomentar mengenai perihal keinginan penerima konsesi besar yang mau mengembalikan lahan kepada negara.
Namun, Pramono sama sekali tak melihat seruan mantan Gubernur DKI Jakarta itu ditujukan kepada seseorang. Menurutnya, hal yang disampaikan Jokowi hanya bersifat umum.
"Tentunya tidak spesifik ditujukan kepada seseorang, termasuk itu berlaku bagi tim kampanye pak Jokowi sendiri yang mungkin kemudian atas hal tersebut," kata Pramono.
"Sebenarnya ada pesan moral yang disampaikan dalam pidato itu bahwa hal yang disampaikan 1% menguasai sekian lahan memang ada. Dan itu kebanyakan adalah elit-elit masa lalu. Dan pak Jokowi bukan dari itu,"
Pramono justru lebih melihat pernyataan Jokowi sebagai bentuk perhatian lebih kepala negara kepada masyarakat, sesuai dengan janji Jokowi jika terpilih kembali menjadi orang nomor 1 di Indonesia.
"Pak Jokowi tegaskan bahwa apa yang beliau lakukan saat ini sebagai presiden incumbent, benar-benar diakukan untuk rakyat karena presiden tidak bagikan untuk kelompok besar," jelasnya.
"Yang dibagikan kepada masyarakat, pesantren, madrasah, yayasan, koperasi, perorangan, dan itu dilakukan dalam jumlah 2 juta hektare lebih," tegas Pramono yang juga politikus senior PDIP tersebut.
Simak pernyataan Prabowo terkait kesiapan pengembalian lahannya dalam debat kedua pilpres 2019 di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article 3 Kegagalan Jokowi di Sektor Ekonomi Menurut Prabowo-Sandiaga
Sekretaris Kabinet Pramono Anung menegaskan, apa yang disampaikan Jokowi sama sekali tidak menyinggung sejumlah pihak-pihak tertentu, termasuk calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.
"Kalau dilihat, kemarin saya juga hadir dalam acara tersebut, konteksnya bersifat umum. Semacam imbauan kepada siapapun untuk bersedia melakukan itu," tegas Pramono di kantornya, Senin (25/2/2019).
Dalam pidato kebangsaan Konvensi Rakyat di SICC Bogor, Jawa Barat, Jokowi memang sempat berkomentar mengenai perihal keinginan penerima konsesi besar yang mau mengembalikan lahan kepada negara.
Namun, Pramono sama sekali tak melihat seruan mantan Gubernur DKI Jakarta itu ditujukan kepada seseorang. Menurutnya, hal yang disampaikan Jokowi hanya bersifat umum.
"Tentunya tidak spesifik ditujukan kepada seseorang, termasuk itu berlaku bagi tim kampanye pak Jokowi sendiri yang mungkin kemudian atas hal tersebut," kata Pramono.
"Sebenarnya ada pesan moral yang disampaikan dalam pidato itu bahwa hal yang disampaikan 1% menguasai sekian lahan memang ada. Dan itu kebanyakan adalah elit-elit masa lalu. Dan pak Jokowi bukan dari itu,"
![]() |
Pramono justru lebih melihat pernyataan Jokowi sebagai bentuk perhatian lebih kepala negara kepada masyarakat, sesuai dengan janji Jokowi jika terpilih kembali menjadi orang nomor 1 di Indonesia.
"Pak Jokowi tegaskan bahwa apa yang beliau lakukan saat ini sebagai presiden incumbent, benar-benar diakukan untuk rakyat karena presiden tidak bagikan untuk kelompok besar," jelasnya.
"Yang dibagikan kepada masyarakat, pesantren, madrasah, yayasan, koperasi, perorangan, dan itu dilakukan dalam jumlah 2 juta hektare lebih," tegas Pramono yang juga politikus senior PDIP tersebut.
Simak pernyataan Prabowo terkait kesiapan pengembalian lahannya dalam debat kedua pilpres 2019 di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article 3 Kegagalan Jokowi di Sektor Ekonomi Menurut Prabowo-Sandiaga
Most Popular