Lagi, JK Singgung Proyek LRT Layang yang Disebut Kemahalan
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
22 January 2019 11:45
Jakarta, CNBC Indonesia - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) kembali menyinggung pembangunan moda transportasi massal light rail transit (LRT) Jabodebek di samping jalan tol. Hal itu disampaikan JK dalam acara Indonesia Development & Business Summit New Construction Opportunity 2019 Beyond Infrastructures di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Selasa (22/1/2019).
"Infrastruktur juga harus efisien. Saya minta maaf beberapa minggu lalu saya sampaikan kenapa kita bikin LRT di atas jalan tol. Kenapa kita harus bikin elevated di atas jalan tol? Akibatnya adalah jalan tol tidak bisa diperlebar lagi karena ada tiang sampingnya," ujar JK.
Menurut dia, apabila LRT Jabodebek dibangun di bawah, biaya yang digelontorkan bisa 10 kali lebih murah. JK pun menyebut para insinyur memahami dalam pembangunan infrastruktur bukan sekadar membangun sesuatu, melainkan juga study harus mumpuni.
Sebelumnya, JK mengkritik pembangunan LRT Jabodebek di samping jalan tol. Hal itu disampaikan JK kepada di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (11/1/2019).
"Bangun LRT ke arah Bogor dengan elevated. Ya buat apa elevated kalau hanya berada di samping jalan tol dan biasanya itu tidak dibangun bersebelahan dengan jalan tol, harus terpisah," katanya dikutip detik.com.
Lebih lanjut, JK menambahkan pembangunan infrastruktur juga harus memberikan manfaat besar. Dari sisi konstruksi, setelah infrastruktur dibangun, ada dua indikator kemajuan ekonomi versi Amerika Serikat (AS), yaitu pembangunan rumah dan penjualan rumah. "Kalau dua itu turun, ekonomi AS pasti (menurun)," ujar JK.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/gus) Next Article Lagi-lagi, JK Kritik Proyek LRT yang Dibangun Elevated
"Infrastruktur juga harus efisien. Saya minta maaf beberapa minggu lalu saya sampaikan kenapa kita bikin LRT di atas jalan tol. Kenapa kita harus bikin elevated di atas jalan tol? Akibatnya adalah jalan tol tidak bisa diperlebar lagi karena ada tiang sampingnya," ujar JK.
Menurut dia, apabila LRT Jabodebek dibangun di bawah, biaya yang digelontorkan bisa 10 kali lebih murah. JK pun menyebut para insinyur memahami dalam pembangunan infrastruktur bukan sekadar membangun sesuatu, melainkan juga study harus mumpuni.
Sebelumnya, JK mengkritik pembangunan LRT Jabodebek di samping jalan tol. Hal itu disampaikan JK kepada di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (11/1/2019).
 Foto: Infografis/Jumlah Utang Pemerintah Pusat/Arie PratamaInfografis: Perbandingan Biaya LRT di Dunia |
Lebih lanjut, JK menambahkan pembangunan infrastruktur juga harus memberikan manfaat besar. Dari sisi konstruksi, setelah infrastruktur dibangun, ada dua indikator kemajuan ekonomi versi Amerika Serikat (AS), yaitu pembangunan rumah dan penjualan rumah. "Kalau dua itu turun, ekonomi AS pasti (menurun)," ujar JK.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/gus) Next Article Lagi-lagi, JK Kritik Proyek LRT yang Dibangun Elevated
Most Popular