
INACA: Harga Tiket Turun, Denpasar-Jogja-Surabaya Terdampak
tahir saleh, CNBC Indonesia
15 January 2019 10:59

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia National Air Carriers Association (INACA) menyatakan dampak penurunan tarif tiket penerbangan yang dilakukan maskapai penerbangan sangat terasa di rute-rute gemuk dengan tingkat keterisian tinggi.
Ketua INACA Ari Askhara dalam wawancara eksklusif di CNBC TV Indonesia, Selasa (15/1/2019) mengatakan pelaku usaha sudah melakukan pemantauan terkait dengan penurunan harga tiket pesawat. Pemantauan itu adalah wujud komitmen pelaku usaha dalam mengakomodasi permintaan semua pihak baik penumpang maupun regulator dalam peningkatan layanan penerbangan.
Hanya saja, katanya, tidak semua tiket penerbangan diturunkan signifikan, tetapi mempertimbangkan juga untuk jam-jam sibuk atau prime time yang tidak diturunkan tarifnya atau rendah persentase penurunannya. Rute-rute yang paling terasa adalah rute dengan tingkat demand tinggi.
"Misalnya Denpasar, Surabaya, kemudian Jogjakarta, dan Bandung. Untuk Aceh, ada beberapa yang di jam tertentu diturunkan 60% [harga], tapi ada juga yang harganya normal. Surabaya paling terasa, sekitar Rp 300.000 [penurunan]," kata Ari.
Akhir pekan lalu, Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia ini sudah memaparkan besaran penurunan harga tiket pesawat yang diklaim sudah dilakukan. "Penurunan bervariatif, bisa sampai 5 sampai 60%. Yang pasti di atas 20 sampai 60%. Absolutnya sudah kita tentukan," kata Ari saat konferensi pers Minggu (13/1/2019).
Sekretaris Jenderal INACA Tengku Burhanuddin mengatakan, penurunan harga tiket pesawat tak lepas dari bantuan para mitra. Mitra-mitra yang dimaksud antara lain PT Angkasa Pura I (Persero) dan PT Angkasa Pura II (Persero).
[Gambas:Video CNBC]
(roy) Next Article Harga Tiket Pesawat Naik Tak Sesuai Harapan Maskapai
Ketua INACA Ari Askhara dalam wawancara eksklusif di CNBC TV Indonesia, Selasa (15/1/2019) mengatakan pelaku usaha sudah melakukan pemantauan terkait dengan penurunan harga tiket pesawat. Pemantauan itu adalah wujud komitmen pelaku usaha dalam mengakomodasi permintaan semua pihak baik penumpang maupun regulator dalam peningkatan layanan penerbangan.
"Misalnya Denpasar, Surabaya, kemudian Jogjakarta, dan Bandung. Untuk Aceh, ada beberapa yang di jam tertentu diturunkan 60% [harga], tapi ada juga yang harganya normal. Surabaya paling terasa, sekitar Rp 300.000 [penurunan]," kata Ari.
Akhir pekan lalu, Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia ini sudah memaparkan besaran penurunan harga tiket pesawat yang diklaim sudah dilakukan. "Penurunan bervariatif, bisa sampai 5 sampai 60%. Yang pasti di atas 20 sampai 60%. Absolutnya sudah kita tentukan," kata Ari saat konferensi pers Minggu (13/1/2019).
Sekretaris Jenderal INACA Tengku Burhanuddin mengatakan, penurunan harga tiket pesawat tak lepas dari bantuan para mitra. Mitra-mitra yang dimaksud antara lain PT Angkasa Pura I (Persero) dan PT Angkasa Pura II (Persero).
[Gambas:Video CNBC]
(roy) Next Article Harga Tiket Pesawat Naik Tak Sesuai Harapan Maskapai
Most Popular