
Siap Suplai FAME 9 Juta KL, Aprobi Minta B30 Dipercepat
Samuel Pablo, CNBC Indonesia
09 January 2019 20:30

Jakarta, CNBC Indonesia - Asosiasi Produsen Biofuel Indonesia (Aprobi) kembali meminta pemerintah untuk mempercepat implementasi bauran 30% minyak sawit dalam solar (Biodiesel 30%/B30) selambat-lambatnya di bulan Agustus tahun ini.
"B30 kalau bisa dipercepat, paling tidak pemerintah berkomitmen di Agustus 2019. Nah kan semua orang akan persiapkan uji coba dari sekarang hingga Agustus," ujar Ketua Umum Aprobi MP Tumanggor usai diskusi di bilangan Menteng, Rabu (9/1/2019).
Tumanggor menambahkan, Aprobi menyanggupi suplai setidaknya 9 juta Kilo Liter (KL) fatty acid methyl esther (FAME) untuk implementasi B30. Sebab, saat ini industri memiliki kapasitas terpasang sebesar 12 juta KL.
"Yang kami tunggu pemerintah tugaskan kami untuk B30. Beres. Uji coba kita harapkan bisa 6-7 bulan, setidaknya uji mesin 3 bulan untuk transportasi entah berapa ratus atau 1.000 kilometer. Kalau hasilnya tidak ada masalah ya jalan," kata Tumanggor.
Di tahun ini, Kementerian ESDM telah menugaskan 19 badan usaha bahan bakar nabati (BU BBN) di bawah Aprobi untuk menyuplai FAME sebanyak 6.197.101 KL bagi program B20.
(miq/miq) Next Article Wah, RI Bakal Promosi B20 di Konferensi Iklim Dunia
"B30 kalau bisa dipercepat, paling tidak pemerintah berkomitmen di Agustus 2019. Nah kan semua orang akan persiapkan uji coba dari sekarang hingga Agustus," ujar Ketua Umum Aprobi MP Tumanggor usai diskusi di bilangan Menteng, Rabu (9/1/2019).
![]() |
"Yang kami tunggu pemerintah tugaskan kami untuk B30. Beres. Uji coba kita harapkan bisa 6-7 bulan, setidaknya uji mesin 3 bulan untuk transportasi entah berapa ratus atau 1.000 kilometer. Kalau hasilnya tidak ada masalah ya jalan," kata Tumanggor.
Di tahun ini, Kementerian ESDM telah menugaskan 19 badan usaha bahan bakar nabati (BU BBN) di bawah Aprobi untuk menyuplai FAME sebanyak 6.197.101 KL bagi program B20.
(miq/miq) Next Article Wah, RI Bakal Promosi B20 di Konferensi Iklim Dunia
Most Popular