Internasional

Trump tak Kunjung Sepakati Anggaran, Shutdown Membayangi AS

Wangi Sinintya Mangkuto, CNBC Indonesia
17 December 2018 15:44
Pemerintahan Presiden AS Donald Trump terus berkeras Kongres harus memasukkan anggaran US$5 miliar (Rp 73 triliun) untuk pembangunan dinding perbatasan.
Foto: Presiden AS Donald Trump berbicara saat kampanye di Columbia Regional Airport di Columbia, Missouri, AS, 1 November 2018. REUTERS / Carlos Barria
Jakarta, CNBC Indonesia - Penutupan pemerintahan atau government shutdown Amerika Serikat (AS) mungkin menjadi hadiah Natal tahun ini bagi warga Amerika. Gedung Putih pada Minggu (16/12/2018) belum juga mencapai kesepakatan anggaran pemerintah.

Pemerintahan Presiden AS Donald Trump terus berkeras Kongres harus memasukkan anggaran US$5 miliar (Rp 73 triliun) untuk pembangunan dinding perbatasan antara negara itu dan Meksiko. Jika tidak ada kesepakatan anggaran yang tercapai pada hari Jumat, beberapa lembaga federal akan mulai ditutup.


Penasihat senior Gedung Putih Stephen Miller mengatakan, "Kami akan melakukan apa pun yang diperlukan untuk membangun tembok perbatasan untuk menghentikan krisis imigrasi ilegal ini," dilansir dari Reuters.

Miller membela janji kampanye Trump untuk membangun dinding itu dan mengatakan Demokrat yang menentang biaya US$5 miliar harus "memutuskan apakah mereka ingin berjuang untuk kelas pekerja Amerika, atau mempromosikan imigrasi ilegal".

Namun, Senator Republik John Barrasso tetap optimistis bahwa kedua pihak akan mencapai kesepakatan.

"DPR dan Senat berusaha mengajukan proposal yang akan disahkan di kedua badan itu sebelum Jumat, yang saya harap Presiden akan memilih untuk menandatanganinya," kata Senator Barrasso.

Trump tak Kunjung Sepakati Anggaran, Shutdown Membayangi ASFoto: Presiden AS Donald Trump (REUTERS/Leah Millis)

Trump mengatakan pekan lalu bahwa ia akan bertanggung jawab atas potensi shutdown, dalam pertemuan publik dengan para pemimpin kongres Demokrat Nancy Pelosi dan Chuck Schumer.

Sebagai tanggapan, Senator AS Amy Klobuchar mengecam pernyataan Trump.

"Mereka sedang bermain-main dengan kehidupan orang-orang, mereka bermain-main dengan shutdown," ujarnya.


"Mereka bermain-main dengan anggota Kongres, mereka membawa para pemimpin Kongres ke Gedung Putih dan membuat sirkus media, alih-alih hanya duduk dan bernegosiasi. Apakah saya pikir kita dapat menghindari shutdown? Tentu saja saya bisa. Karena ada orang di kedua sisi yang ingin menemukan kesamaan."

Salah satu solusinya adalah stop-gap sementara yang menyediakan pendanaan pemerintah hingga Januari.
(prm) Next Article Demi Loloskan Dana Tembok Batas, Trump Sebut AS Alami Krisis

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular