Walau Banyak Kendala, Apartemen 'Nempel' Stasiun Jalan Terus!

Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
11 December 2018 11:06
Sejak 2017 di Stasiun Tanjung Barat
Foto: Peresmian hunian terintegrasi di 3 stasiun kereta api Rawa Buntu, Jurangmangu dan Cisauk di Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Senin (10/12). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Sejak tahun 2017 lalu,  sejumlah BUMN juga mendapat mandat mengerjakan proyek serupa. Umumnya, hunian terbagi ke rumah susun sederhana milik (rusunami) khusus untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dan apartemen sederhana milik (anami) untuk masyarakat menengah.

Pada 15 Agustus 2017, ground breaking digelar di Stasiun Tanjung Barat dilakukan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri BUMN Rini Soemarno.

Di lokasi itu, akan ada 1.232 unit rusunami dalam tiga tower yang dibangun di atas lahan seluas 15.244 m2, dengan total 29 Iantai dan nilai investasi sekitar Rp 709 miliar oleh Perum Perumnas yang memanfaatkan lahan PT Kereta Api Indonesia (Persero) (KAI).

Rusunami yang ada di Stasiun Tanjung Barat dijual mulai dari harga Rp 202 juta yang diperuntukkan bagi MBR hingga Rp 576 juta yang diperuntukkan bagi komersil.

Dari total 1.232 unit hunian yang dibangun, 298 unit di antaranya diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan sisanya dijual komersil. Ada dua tipe rusunami yang akan dibangun, yakni tipe studio 1 kamar luas 22 m2 dan tipe hunian dengan 2 kamar tidur luas 32 m2.



Direktur Koorporasi dan Pengembangan Bisnis Perum Perumnas Galih Praharnanto mengatakan, proyek di Tanjung Barat sudah mengantongi izin fondasi dan akan segera terbit Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Dikatakan, sejauh ini perkembangan pembangunan memang tergolong lama.

"Karena ini sebuah inovasi baru, kadang-kadang sebagian aturannya belum ada. Jadi makanya teman-teman membutuhkan waktu untuk concept development. Kalau yang lain aturannya sudah jelas, kan prioritas pertama bangun TOD. Yang lain belum ada," ujarnya, Senin (10/12/2018).

Selanjutnya, pada 2 Oktober 2017 lalu juga dimulai pembangunan hunian vertikal dengan konsep TOD di Stasiun Pondok Cina, Depok. Peresmian pembangunan dilakukan oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menteri BUMN Rini Soemarno.

Hunian ini akan terdiri dari empat tower dengan 3.693 unit hunian di atas lahan seluas 27.706 m2. Perumnas menggelontorkan dana sekitar Rp 1,45 triliun untuk pembangunan TOD Stasiun Pondok Cina

Dari total 3.693 unit hunian, 25% di antaranya diperuntukkan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Proyek TOD ini memiliki komposisi hunian rusunami dan anami dengan tipe hunian studio hingga tipe hunian dengan 3 kamar tidur.

Khusus untuk rusunami, tipe hunian paling minimal adalah dengan luas tipe 32 m2. Pembangunan proyek ini juga tidak menemui jalan mulus. Bahkan sempat terjadi sengketa klaim kepemilikan lahan antara PT KAI dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan.

[Gambas:Video CNBC] (miq/miq)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular