Total Utang Capai Rp 372 T, Ini Penjelasan PLN

Exist In Exist, CNBC Indonesia
03 December 2018 20:20
Utang PLN tercatat Rp 372 triliun
Foto: Istimewa PLN
Jakarta, CNBC Indonesia- Berdasarkan paparan Kementerian BUMN di Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Senin (3/12/2018), total nilai utang PLN tercatat Rp 372,38 triliun. Angka tersebut sejak 2014 meningkat Rp 138,94 triliun.

Namun, penambahan jumlah utang tersebut lebih rendah dibandingkan nilai investasi pada periode yang sama yang meningkat Rp 269,1 triliun. PLN masih mempunyai kemampuan investasi dari kas internal.



"Komposisi pinjaman total per September Rp 372 triliun. Selama empat tahun kami menambah utang Rp 139 triliun dan investasi Rp 269 triliun," ujar Direktur Keuangan PLN Sarwono Sudarto di Jakarta, Senin (3/12/2018).

Dijumpai usai rapat di DPR, Sarwono pun menjelaskan panjang lebar soal utang perseroan.

Menurutnya, utang PLN terdiri dari lokal, obligasi, bank, sukuk, dan lainnya. Tapi ia meyakinkan ini dana internalnya masih cukup besar.

Namun, dengan keadaan rupiah saat ini ada potensi penurunan kewajiban membayarnya dan juga sudah dihedging terlebih dulu. "Jadi dari awal sudah kami mitigasi, kalau itu utang 30 tahun yang jatuh tempo tahun ini kami mitigasi dulu dengan hedging," jelasnya.

Berbagai cara sudah dilakukan PLN untuk menyiasati utangnya, mulai dari reprofiling utang yang mahal diganti dengan yang murah dengan jangka waktu cicilan lebih panjang. Sehingga, PLN masih punya ruang untuk bayar dengan harga bunga lebih rendah.

Selain itu, PLN juga masih memegang komitmen tidak menaikkan tarif listrik sesuai instruksi pemerintah.

Namun, ia memastikan sampai saat ini tidak ada potensi default karena PLN sampai saat ini bisa bertahan. "Efisiensi, buktinya tarif tidak naik kami bisa survive dengan baik. Kami punya utang, investment gradenya bagus. Kami pelihara memang tak mudah menantang ini kami lakukan dengan baik. Investasi juga tidak terlambat."
(gus) Next Article PLN Dapat Utang Lagi Rp 16,7 T untuk 35 Ribu MW

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular