Peserta Lelang Sedikit, Akses Data Blok Migas Jadi Gratis

Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
02 November 2018 15:42
ESDM akhirnya gratiskan biaya akses data blok migas
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Luthfi Rahman
Jakarta, CNBC Indonesia- Agar semakin banyak peminat dan peserta lelang blok migas di Indonesia, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan memberikan kelonggaran berupa pembebasan biaya akses data untuk peserta yang ingin ikut lelang blok migas tersebut.

Kepala Pusat Data dan Informasi Kementerian ESDM Agus Cahyono menjelaskan, selama ini dalam lelang pesertanya terbatas. Di mekanisme yang ada, pada saat lelang blok, para peserta membayar biaya akses dokumen lelang sebesar US$ 5.000 untuk menyatakan dia ikut lelang. 



Setelah itu, untuk melakukan analisis, mereka diminta untuk melihat data tersebut, dan untuk melihat data itu dikenakan tarif sesuai dengan data yang akan diakses. Misalnya ingin tahu berapa biaya untuk seismic study per kilometernya. 

"Paket data rata-rata harganya US$ 30-80 ribu. Maksimal biayanya itu US$ 80 ribu, hipotesisnya US$ 80 ribu agak memberatkan. Nah, nanti yang menang, baru diminta bayar sesuai mekanisme yang ada sekarang," ujar Agus kepada media saat dijumpai di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (2/11/2018).

Ia pun mengungkapkan, kenyataannya, selama ini yang mengambil data tidak banyak. Selama 8 tahun, sudah 215 lelang lelang dilakukan, tetapi data yang diakses hanya 223 peserta. Artinya, lanjut Agus, kalau di rata-rata, setiap pemerintah lakukan lelang blok migas, hanya diikuti oleh 1-2 perusahaan yang mengakses data. 

Adapun, hasil dari penjualan paket data ini, nantinya akan digunakan untuk membayar pengelolaan data. Tadinya, data dikelola oleh Kontraktor Pusdatin (Patra Nusa Data), sekarang sejak Maret 2018 dikelola oleh Unit Technology Center (UTC) Pertamina.

"Untuk regulasinya, saat ini sedang dalam proses regulasi menteri," pungkas Agus.
(gus) Next Article 5 Potensi Lapangan Migas Raksasa RI

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular