Luncurkan Aplikasi, ESDM Awasi Kontraktor Minerba via Online

Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
02 November 2018 15:20
ESDM awasi kontraktor minerba via online dengan aplikasi ini
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Luthfi Rahman
Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah telah meluncurkan aplikasi Mineral Online Monitoring System (MOMS) dan e-PNBP Minerba, yang tujuannya adalah meningkatkan upaya transparansi pelayanan publik.

Dalam peluncurannya, Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar dalam menyambut baik langkah maju ini, sebab tentu akan mempermudah para stakeholder serta mempermudah penyusunan kebijakan nasional. 



"Dengan peluncuran kedua aplikasi berbasis web ini, para stakeholder dimudahkan untuk mendapatkan data neraca pertambangan dan mineral yang akurat serta sebagai bahan pertimbangan penyusunan kebijakan nasional  mineral (mineral mining policy), terutama dengan single sign on, cukup menggunakan satu akun untuk dua aplikasi" terang Arcandra dalam sambutannya, di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (2/11/2018).

Lebih lanjut, Arcandra menuturkan, pengisian data untuk aplikasi MOMS dan e-PNBP minerba ini sifatnya wajib. Jika tidak mengisi, maka bersiap saja RKAB perusahaan akan dicabut.

"Saya beri tenggat waktu sampai minggu depan, jika tidak mengisi data sampai minggu depan, maka siap-siap RKAB dicabut," tegas Arcandra.

Adapun, Dirjen Mineral dan Batubara (Minerba) Kementerian ESDM Bambang Gatot mencontohkan, dalam aplikasi e-PNBP, transaksi per 1 November 2018 terdapat 604 perusahaan yang telah melakukan registrasi dengan jumlah 1145 transaksi dan total transaksi PNBP sebesar Rp 691 miliar. 

"Tapi, catatan kami, baru 7% dari seluruh jumlah perusahaan yang menggunakan sistem e-PNBP, artinya masih ada 93% perusahaan belum registrasi," tutur Bambang. 

Sebagai informasi, Minerba Online Monitoring System Minerba (MOMS) adalah aplikasi pengelolaan data yang  real time serta akurat untuk produksi dan penjualan sektor mineral batubara. 

MOMS juga memudahkan pengendalian dan pengawasan produksi serta penjualan sektor mineral dan batubara nasional berdasarkan rencana yang telah disetujui. Aplikasi ini dapat diakses baik internal maupun eksternal high level leader.

Dalam aplikasi MOMS, pemerintah akan mendapatkan laporan harian real time seperti daily online reporting, daily update mineral dan batubara mining enterprises dan daily update national mineral balance (strategic dashboard) serta rekapitulasi produksi, penjualan dan peringatan untuk mengatur laju produksi. Sedangkan untuk badan usaha, aplikasi ini dapat digunakan untuk memantau kegiatan pertambangannya melalui dashboard perusahaan yang terdapat dalam aplikasi MOMS dan mempermudah perusahaan untuk mempersiapkan data serta melaporkan kinerja perusahaan kepada pemerintah.

Sementara itu, Aplikasi e-PNBP Minerba adalah aplikasi online berbasis web yang mampu menghasilkan perhitungan kewajiban perusahaan yang akurat beserta aplikasi untuk pembayaran dan pelunasan PNBP Minerba. Layanan ini merupakan sebuah integrasi dari layanan SIMPONI pada Kementerian Keuangan yang dimana pembayaran e-PNBP dapat dibayarkan melalui aplikasi ini. 

"Dengan sistem perhitungan yang diintegrasikan dengan data dan informasi yang tertuang dalam kontrak serta pelaporan produksi yang terintegrasi, akan menghasilkan nilai PBNP yang lebih akurat, sehingga akan menghindarkan dari kurang atau lebih bayar pada saat dilakukan audit." ujar Arcandra.

Wamen Arcandra juga berpesan kepada pimpinan unit di lingkungan Kementerian ESDM untuk selalu memonitor pengelolaan kedua aplikasi tersebut agar perusahaan tidak lupa untuk selalu melaporkan data dan menggunakan E-PNBP sebagai portal pembayaran sektor pertambangan.

Kedepannya, aplikasi MOMS dan E-PNBP Minerba akan terus melakukan pengembangan yang disesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan sektor terkait namun tetap memperhatikan faktor keamanan aplikasi.


(gus) Next Article Mulai 2021, 31 Smelter Bakal Beroperasi di RI

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular