
Rapat 3 Jam dengan Jokowi, Darmin Sebut Aturan Tanah Rumit
Arys Aditya, CNBC Indonesia
23 October 2018 14:10

Jakarta, CNBC Indonesia -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution untuk menuntaskan persoalan landasan hukum pertanahan.
Hal tersebut diungkapkan Darmin usai rapat terbatas dengan Presiden Jokowi dan sejumlah menteri Kabinet Kerja di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (23/10/2018).
Darmin mengatakan ada sejumlah undang-undang dan peraturan mengenai pertanahan yang saling tumpang-tindih. Hal ini, tuturnya, membuat pemerintah kesulitan menyelesaikan persoalan tanah.
"Ini persoalan yang panjang dan rumit. Intinya, dari dulu, peraturan kita itu banyak dan sendiri-sendiri, tidak saling mengenal pula," ujar Darmin.
"Presiden meminta kantor Menko Perekonomian untuk menyelesaikan persoalan ini bersama menteri-menteri terkait," lanjutnya.
Rapat mengenai pertanahan itu berlangsung selama tiga jam. Selain Darmin, dalam rapat ini hadir pula Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri LHK Siti Nurbaya, dan Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan Djalil.
(miq/miq) Next Article Heboh Mafia Tanah, Pengusaha Ini Pernah Jadi Korban
Hal tersebut diungkapkan Darmin usai rapat terbatas dengan Presiden Jokowi dan sejumlah menteri Kabinet Kerja di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (23/10/2018).
Darmin mengatakan ada sejumlah undang-undang dan peraturan mengenai pertanahan yang saling tumpang-tindih. Hal ini, tuturnya, membuat pemerintah kesulitan menyelesaikan persoalan tanah.
"Presiden meminta kantor Menko Perekonomian untuk menyelesaikan persoalan ini bersama menteri-menteri terkait," lanjutnya.
Rapat mengenai pertanahan itu berlangsung selama tiga jam. Selain Darmin, dalam rapat ini hadir pula Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri LHK Siti Nurbaya, dan Menteri ATR/Kepala BPN Sofyan Djalil.
(miq/miq) Next Article Heboh Mafia Tanah, Pengusaha Ini Pernah Jadi Korban
Most Popular