Ada Apartemen yang Cuma Selangkah ke Stasiun, Minat?

Herdaru Purnomo, CNBC Indonesia
22 September 2018 12:07
Perum Perumnas siap membangun hunian yang terintegrasi transportasi di 3 lokasi strategis secara serentak.
Foto: BTN Property Expo (Sabkhi)
Jakarta, CNBC Indonesia - Perum Perumnas siap membangun hunian yang terintegrasi transportasi di 3 lokasi strategis secara serentak. Perumnas mulai memasarkan hunian tersebut di ajang Indonesia Property Expo 2018.

Hunian terintegrasi transportasi ini diluncurkan dengan harga yang sangat terjangkau dan terdapat fasilitas subsidi.

Direktur Pemasaran Perum Perumnas, Anna Kunti optimistis proyek terintegrasi transportasi yang bernama Mahata akan disambut baik oleh masyarakat yang berlokasi di Jakarta dan sekitarnya.

"Kalau sebelumnya Mahata Tanjung Barat dan Margonda sudah kami perkenalkan ke masyarakat, maka saat ini kami memperkenalkan proyek serupa di lokasi lainnya yaitu Stasiun Rawa Buntu, Tangerang Selatan," tutur Anna, Sabtu (22/9/2018).

Beberapa proyek Perumnas lainnya yang akan meramaikan Indonesia Property Expo 2018 di antaranya adalah hunian vertikal seperti Sentraland Cengkareng, Grand Sentraland Karawang, Akasa Kemayoran dan Sentra Timur Residence. Sedangkan, untuk hunian rumah tapak seperti Perumnas Dramaga, Perumnas Parung Panjang, dan Sentraland Boulevard.

Perumnas menawarkan hunian rumah modern mulai dari harga Rp 190 jutaan. Baik itu hunian vertikal terintegrasi transportasi, hunian yang nyaman akan lingkungan ataupun rumah landed menggunakan sistem precast (beton pra-cetak).

Khusus untuk unit Rusunami terdapat persyaratan yang diterapkan, yaitu diprioritaskan bagi masyarakat yang belum memiliki rumah. Selain itu maksimum penghasilannya sebesar Rp 7 juta per bulan.

"Jadi gaji maksimum Rp 7 juta dan belum punya rumah. Lalu belum pernah berutang pada bank untuk membeli rumah, tidak mempunyai tanah warisan. Jadi benar-benar orang yang belum punya rumah. Sehingga, bisa diberi fasilitas FLPP," kata Anna.

Hunian ini menurut Perumnas cukup strategis, karena hanya 30 menit perjalanan dari pusat kota yaitu Jl. M.H Thamrin dan Jl. Sudirman karena berjarak hanya 0 km ke stasiun.

Selain proyek Mahata Tanjung Barat, Perumnas juga pararel mengurus proyek Mahata Margonda di Stasiun Pondok Cina. Sehingga, beriringan dengan proyek Mahata Tanjung Barat. Terkait penjualan unit di Mahata Margonda, sebanyak 100 % unit Rusunami sudah terjual.

Sedangkan, unit Anami masih dalam proses penjualan.

Hunian yang bekerjasama dengan PT. Kereta Api (Persero) ini memiliki konsep terintegrasi transportasi kereta api di 3 stasiun.



(dru) Next Article Rp 250 Juta, Ini Cara Beli Apartemen di Stasiun Rawa Buntu

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular