Internasional
Mahathir Akan Bangun Jalur Baru Hubungkan Malaysia-Singapura
Prima Wirayani, CNBC Indonesia
31 August 2018 13:06
Singapura, CNBC Indonesia - Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad pada hari Kamis (30/8/2018) mengatakan ada rencana untuk membangun sebuah jalur baru yang akan menghubungkan negaranya dengan Singapura.
Pernyataan itu muncul di tengah kabar bahwa negara bagian Johor di Malaysia sedang membicarakan rencana pembangunan sebuah jembatan yang akan rampung dalam tiga hingga empat tahun, Reuters melaporkan.
Saat ini, Singapura dan Malaysia telah terhubung melalui Johor lewat jalan yang sangat sibuk di utara dan sebuah jembatan di bagian barat negara pulau itu.
Bila benar, jalur yang disebut Mahathir itu akan menjadi jalur penghubung yang ketiga.
Ketika ditanya mengenai rencana itu, Mahathir menjawab "Ada beberapa rencana dalam waktu dekat... ada beberapa rencana." Namun, ia tidak menjelaskan rencana itu lebih lanjut.
"Kami belum menerima usulan atau komunikasi resmi apapun dari Malaysia terkait jalur ketiga antara Singapura dan Malaysia," kata seorang juru bicara Kementerian Transportasi Singapura kepada Reuters hari Kamis malam.
Surat kabar Malaysia, The Star, mengutip Menteri Besar negara bagian Johor, Osman Sapian, yang mengatakan pemerintah negara bagian sedang berbicara dengan sebuah perusahaan mengenai proyek jalur ketiga yang dapat dibangun dalam tiga atau empat tahun ke depan.
Pernyataan Mahathir itu muncul setelah ia menargetkan beberapa proyek infrastruktur dengan China dan Singapura yang sebelumnya didorong oleh mantan Perdana Menteri Najib Razak. Mahathir telah menunda rencana pembangunan kereta cepat yang menghubungkan Kuala Lumpur dan Singapura.
(prm) Next Article Kereta Cepat Batal, Hubungan Malaysia Singapura Bisa Retak
Pernyataan itu muncul di tengah kabar bahwa negara bagian Johor di Malaysia sedang membicarakan rencana pembangunan sebuah jembatan yang akan rampung dalam tiga hingga empat tahun, Reuters melaporkan.
Saat ini, Singapura dan Malaysia telah terhubung melalui Johor lewat jalan yang sangat sibuk di utara dan sebuah jembatan di bagian barat negara pulau itu.
Ketika ditanya mengenai rencana itu, Mahathir menjawab "Ada beberapa rencana dalam waktu dekat... ada beberapa rencana." Namun, ia tidak menjelaskan rencana itu lebih lanjut.
"Kami belum menerima usulan atau komunikasi resmi apapun dari Malaysia terkait jalur ketiga antara Singapura dan Malaysia," kata seorang juru bicara Kementerian Transportasi Singapura kepada Reuters hari Kamis malam.
Surat kabar Malaysia, The Star, mengutip Menteri Besar negara bagian Johor, Osman Sapian, yang mengatakan pemerintah negara bagian sedang berbicara dengan sebuah perusahaan mengenai proyek jalur ketiga yang dapat dibangun dalam tiga atau empat tahun ke depan.
Pernyataan Mahathir itu muncul setelah ia menargetkan beberapa proyek infrastruktur dengan China dan Singapura yang sebelumnya didorong oleh mantan Perdana Menteri Najib Razak. Mahathir telah menunda rencana pembangunan kereta cepat yang menghubungkan Kuala Lumpur dan Singapura.
(prm) Next Article Kereta Cepat Batal, Hubungan Malaysia Singapura Bisa Retak
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular