Konsumsi LPG 3 KG Tahun Ini Bakal Membengkak

Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
28 August 2018 20:43
Realisasi konsumsi LPG subsidi sudah lewati target APBN, diperkirakan bengkak di akhir tahun.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia- PT Pertamina (Persero) memproyeksi konsumsi LPG 3 Kg Subsidi akan mengalami peningkatan hingga akhir tahun ini.

Hingga akhir tahun konsumsi LPG melon ini bisa mencapai 6,62 juta ton, melewati 170 ribu ton dari kuota APBN 2018 sebanyak 6,45 juta ton.



Dari data Pertamina, realisasi penyaluran LPG 3 kg subsidi hingga Juli 2018 (year to date), sebesar 3,75 juta. Realisasi ini sudah over kuota 1,1% dari target YTD Juli 2018. 

"Over kuota 2,6% dari target APBN 2018 di akhir tahun. Angka ini juga lebih tinggi 5% dari realisasi 2017 sekitar 6,29 juta ton," ujar Direktur Marketing Retail Pertamina (Persero) Mas'ud Khamid di Ruang Rapat Komisi VII, Jakarta, Selasa (28/8/2018).

Selain itu, dalam Rancangan APBN 2019, konsumsi LPG 3 kg subsidi dipatok lebih tinggi sebesar 5,42% dari target APBN 2018 menjadi 6,9 juta KL. Angka ini lebih tinggi dari prognosa Desember 2018 sebesar 6,62 juta KL.

Menurutnya, penetapan subsidi yang lebih tinggi karena melihat kebutuhan pada saat Lebaran yang biasanya mengalami peningkatan seperti tahun ini."Tambahan juga terjadi karena ada tambahan pengguna LPG 3 kg di tahun ini sebesar 531 ribu rumah tangga dan usaha mikro. Juga asumsi pertumbuhan ekonomi 2019 sebesar 5,3%."


(gus) Next Article Pertamina: Banyak LPG Bersubsidi Digunakan Bahan Bakar Genset

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular