Ekspor Mobil RI Melaju di Semester I-2018

Samuel Pablo, CNBC Indonesia
21 August 2018 14:13
Ekspor mobil RI mampu melaju di Semester I-2018.
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki
Jakarta, CNBC Indonesia - Pelemahan rupiah sejak awal tahun menjadi berkah bagi industri otomotif.

Direktur Jenderal Ketahanan dan Pengembangan Akses Industri Internasional I Gusti Putu Suryawirawan mengatakan ekspor manufaktur, khususnya industri otomotif pada tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu.

"Kan kemarin sudah disampaikan Pak Menteri, bahwa dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, kita mengalami peningkatan," ujar Putu di kantornya, Selasa (21/8/2018).

Putu pun menegaskan bahwa hambatan ekspor otomotif, seperti yang terjadi di Vietnam pada awal tahun ini, telah berhasil diselesaikan dengan baik.

"Untuk otomotif, hambatan di Vietnam itu cuma sebentar, kita sudah selesaikan dan barangnya sudah bisa diekspor kesana," tambahnya.


Data Kementerian Perindustrian menunjukkan nilai ekspor industri kendaraan bermotor, trailer dan semi trailer sepanjang Januari-Juni tahun ini tumbuh tipis 1,28% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (yoy).

Ekspor kendaraan bermotor sepanjang Semester I-2018 tercatat senilai US$ 2,85 miliar, berkontribusi 4,52% terhadap ekspor industri manufaktur secara keseluruhan.

Adapun pada periode yang sama tahun lalu, ekspor kendaraan bermotor tercatat senilai US$ 2,81 miliar.
(ray/ray) Next Article Mengapa Industri Otomotif RI (Masih) Kalah dengan Thailand?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular