
Gempa Lombok, Korban Tewas 460 Jiwa dan Kerugian Rp 7,6 T
Gustidha Budiartie, CNBC Indonesia
15 August 2018 17:31

Jakarta, CNBC Indonesia- Korban tewas akibat gempa 7 skala richter di Lombok pekan lalu, tercatat terus menggunung. Perkembangan terakhir berdasar data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencapai 436 orang meninggal.
"Jumlah 460 orang meninggal dunia. Jumlah korban jiwa ini masih bisa bertambah mengingat Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian korban tertimbun longsor di Dusun Dompu Kecamatan Kayangan, Lombok Utara yang diduga ada 4 orang tertimbun longsor, evakuasi di Dusun Busur Timur Desa Rempek Kecamatan Gangga, Lombok Utara yang diduga masih ada satu orang tertimbun reruntuhan bangunan, dan beberapa laporan dari masyarakat," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Senin (13/8/2018).
Jumlah korban luka-luka tercatat 7.773 orang, dimana 959 orang luka berat dan rawat inap dan 6.774 orang luka ringan atau rawat jalan. Untuk pengungsi, 417.529 orang mengungsi di ribuan titik pengungsian. Pengungsi masih memerlukan bantuan mengingat belum semua distribusi bantuan lancer dan merata. Selain itu, diperkirakan mereka masih cukup lama akan berada di pengungsian sambil menunggu perbaikan rumah.
Kerusakan dan kerugian yang diakibatkan gempa sangat besar. Tim dari Kedeputian Rehabiitasi dan Rekontruksi BNPB masih melakukan hitung cepat dampak gempa. Dengan menggunakan basis data per 13/8/2018, kerusakan dan kerugian akibat gempa di NTB mencapai Rp 7,45 triliun rupiah.
Angka ini masih akan terus bertambah seiring dengan bertambahnya data dampak kerusakan yang masuk ke Posko. BNPB juga akan menghitung berapa besar kebutuhan yang diperlukan untuk pemulihan dalam rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana
(gus) Next Article Gempa Lombok: Korban Tewas Bertambah Jadi 105 Jiwa
"Jumlah 460 orang meninggal dunia. Jumlah korban jiwa ini masih bisa bertambah mengingat Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian korban tertimbun longsor di Dusun Dompu Kecamatan Kayangan, Lombok Utara yang diduga ada 4 orang tertimbun longsor, evakuasi di Dusun Busur Timur Desa Rempek Kecamatan Gangga, Lombok Utara yang diduga masih ada satu orang tertimbun reruntuhan bangunan, dan beberapa laporan dari masyarakat," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Senin (13/8/2018).
Kerusakan dan kerugian yang diakibatkan gempa sangat besar. Tim dari Kedeputian Rehabiitasi dan Rekontruksi BNPB masih melakukan hitung cepat dampak gempa. Dengan menggunakan basis data per 13/8/2018, kerusakan dan kerugian akibat gempa di NTB mencapai Rp 7,45 triliun rupiah.
Angka ini masih akan terus bertambah seiring dengan bertambahnya data dampak kerusakan yang masuk ke Posko. BNPB juga akan menghitung berapa besar kebutuhan yang diperlukan untuk pemulihan dalam rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana
(gus) Next Article Gempa Lombok: Korban Tewas Bertambah Jadi 105 Jiwa
Most Popular