Jepang Utangi Rp 1,5 T untuk Akses Jalan Pelabuhan Patimban
Exist In Exist, CNBC Indonesia
14 August 2018 16:11
Jakarta, CNBC Indonesia - Pembangunan jalan akses Pelabuhan Patimban tahap I siap dimulai menyusul penandatanganan paket konstruksi dan supervisi.
Pembangunan ini didanai melalui pinjaman JICA sebesar 11,535 miliar yen atau sekitar Rp 1,5 triliun, terdiri dari konstruksi 10,736 miliar yen dan supervisi 799 juta yen.
"Pembangunan jalan akses Patimban akan terkoneksi dengan jaringan jalan nasional, yakni dengan jalan Pantura untuk jangka pendek dan jangka panjang akan terhubung lewat tol ke Cipali," kata Dirjen Bina Marga Sugiyartanto di Gedung Bina Marga Kementerian PUPR, Selasa (14/8/2018).
Jalan akses Pelabuhan Patimban ini dibangun oleh kerja sama operasi antara Shimizu-PT PP-Bangun Cipta Konstruksi selama 18 bulan. Jalan akses sepanjang 8,2 km tersebut akan dibangun dengan konstruksi melayang yang terdiri atas pile slab 5,9 km dan flyover 1,6 km.
Setelah ini, Sugiyartanto mengatakan pihaknya sedang dalam tahap perancanaan awal pembangunan akses jalan tol menuju Pelabuhan Patimban sekitar 30 km.
"Untuk tol yang akses dari Cipali nanti kita lihat dari sisi pemenuhan jalannya. Kalau dia menunjukkan tingkat kepadatan tinggi itu bisa kita percepat. Dilihat dari kebutuhan signifikan untuk realitanya seperti apa," jelasnya.
(ray) Next Article Luhut Sebut Proyek Pelabuhan Patimban Rp 8 T Masih Bermasalah
Pembangunan ini didanai melalui pinjaman JICA sebesar 11,535 miliar yen atau sekitar Rp 1,5 triliun, terdiri dari konstruksi 10,736 miliar yen dan supervisi 799 juta yen.
"Pembangunan jalan akses Patimban akan terkoneksi dengan jaringan jalan nasional, yakni dengan jalan Pantura untuk jangka pendek dan jangka panjang akan terhubung lewat tol ke Cipali," kata Dirjen Bina Marga Sugiyartanto di Gedung Bina Marga Kementerian PUPR, Selasa (14/8/2018).
Jalan akses Pelabuhan Patimban ini dibangun oleh kerja sama operasi antara Shimizu-PT PP-Bangun Cipta Konstruksi selama 18 bulan. Jalan akses sepanjang 8,2 km tersebut akan dibangun dengan konstruksi melayang yang terdiri atas pile slab 5,9 km dan flyover 1,6 km.
Setelah ini, Sugiyartanto mengatakan pihaknya sedang dalam tahap perancanaan awal pembangunan akses jalan tol menuju Pelabuhan Patimban sekitar 30 km.
"Untuk tol yang akses dari Cipali nanti kita lihat dari sisi pemenuhan jalannya. Kalau dia menunjukkan tingkat kepadatan tinggi itu bisa kita percepat. Dilihat dari kebutuhan signifikan untuk realitanya seperti apa," jelasnya.
(ray) Next Article Luhut Sebut Proyek Pelabuhan Patimban Rp 8 T Masih Bermasalah
Most Popular