"BPJS Kesehatan Defisit Hampir Rp 1 Triliun/Bulan"
Gita Rossiana, CNBC Indonesia
09 August 2018 10:46

Jakarta, CNBC Indonesia - BPJS Watch memperkirakan, defisit diderita BPJS Kesehatan mencapai Rp 1 triliun per bulan. Akibatnya, total defisit BPJS Kesehatan mencapai sekitar Rp 6-7 triliun sampai saat ini.
Koordinator BPJS Watch Timboel Siregar mengatakan, pada Mei 2018, nilai defisit BPJS Kesehatan mencapai Rp 4,89 triliun.
"Defisitnya mencapai Rp 1 triliun per bulan, sampai Mei 2018 sudah Rp 4,89 triliun, kalau sampai hari ini berarti sudah Rp 6-7 triliun," ujar dia kepada CNBC Indonesia, Kamis (9/8/2018).
Dengan memperhitungkan defisit tersebut, menurut Timboel, pemerintah harus mengucurkan dana sekitar Rp 1 triliun per bulan untuk membantu BPJS Kesehatan. "Total bailout yang dibutuhkan sekitar Rp 8 triliun apabila memperhitungkan sampai Agustus 2018," papar dia.
Meski nilai tersebut cukup besar, namun Timboel mengatakan, langkah tersebut memang sudah tepat untuk saat ini dan juga sudah sesuai aturan. "Jadi memang harus di-bailout, karena melihat kondisi masyarakat saat ini," kata dia.
Kendati, pemerintah sebenarnya bisa juga menaikkan iuran. Namun langkah tersebut tidak bisa diambil saat ini. "Nanti takut ricuh dan karena tahun politik," ucap dia.
(roy) Next Article Nasib BPJS Kesehatan dan Rencana Bailout Rp 5 T
Koordinator BPJS Watch Timboel Siregar mengatakan, pada Mei 2018, nilai defisit BPJS Kesehatan mencapai Rp 4,89 triliun.
Meski nilai tersebut cukup besar, namun Timboel mengatakan, langkah tersebut memang sudah tepat untuk saat ini dan juga sudah sesuai aturan. "Jadi memang harus di-bailout, karena melihat kondisi masyarakat saat ini," kata dia.
Kendati, pemerintah sebenarnya bisa juga menaikkan iuran. Namun langkah tersebut tidak bisa diambil saat ini. "Nanti takut ricuh dan karena tahun politik," ucap dia.
(roy) Next Article Nasib BPJS Kesehatan dan Rencana Bailout Rp 5 T
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular