
Jokowi Singgung Soal 'Mobil Nasional' Esemka di GIIAS
Arys Aditya, CNBC Indonesia
02 August 2018 13:18

Banten, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo menyebut mobil produksi anak negeri harus bisa kompetitif terhadap mobil produksi pabrikan besar. Hal itu ia sampaikan ketika menyinggung nasib mobil Esemka.
Usai membuka Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018, Kamis (2/8/2018), Presiden mengatakan persaingan di pasar otomotif sangat kompetitif di segala aspek.
"Ini kan persaingan semakin ketat, kompetisi semakin ketat, belum tentu semua mobil itu bagus di dalam desain dan harganya kalau tidak kompetitif pasarnya juga akan sulit," paparnya.
"Artinya terserah industri sendiri karena Esemka sekarang juga diambil alih industri. Kalau pabrik Esemka selesai dan bisa memproduksi ya silakan."
Esemka sendiri merupakan mobil yang didukung penuh Jokowi saat dirinya menjadi Walikota Solo. Kemudian, Esemka disebut-sebut akan menjadi proyek mobil nasional namun hingga kini belum lagi terdengar keras suaranya.
Adapun Jokowi mengatakan bahwa sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk mendorong agar karya anak bangsa dan industri otomotif secara keseluruhan untuk terus berkembang.
"Maka Pemerintah mengkaji, di bidang perpajakan akan terus kita hitung, kita kalkulasi, apakah insentif itu bisa diberikan."
(ray/ray) Next Article Maaf! Pameran Mobil GIIAS Batal Tahun Ini
Usai membuka Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018, Kamis (2/8/2018), Presiden mengatakan persaingan di pasar otomotif sangat kompetitif di segala aspek.
"Ini kan persaingan semakin ketat, kompetisi semakin ketat, belum tentu semua mobil itu bagus di dalam desain dan harganya kalau tidak kompetitif pasarnya juga akan sulit," paparnya.
Esemka sendiri merupakan mobil yang didukung penuh Jokowi saat dirinya menjadi Walikota Solo. Kemudian, Esemka disebut-sebut akan menjadi proyek mobil nasional namun hingga kini belum lagi terdengar keras suaranya.
Adapun Jokowi mengatakan bahwa sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk mendorong agar karya anak bangsa dan industri otomotif secara keseluruhan untuk terus berkembang.
"Maka Pemerintah mengkaji, di bidang perpajakan akan terus kita hitung, kita kalkulasi, apakah insentif itu bisa diberikan."
(ray/ray) Next Article Maaf! Pameran Mobil GIIAS Batal Tahun Ini
Most Popular