Bukan Bahas Freeport, Jokowi Rapat untuk Cabut DMO Batu Bara
Arys Aditya, CNBC Indonesia
27 July 2018 17:59

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemanggilan para menteri oleh Presiden Joko Widodo secara mendadak sore ini, ternyata bukan untuk membahas divestasi 51% saham PT Freeport Indonesia. Melainkan membahas rencana soal pencabutan kewajiban memasok batu bara dalam kuota tertentu (DMO batu bara).
Hal ini diungkap oleh Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Pandjaitan, ditemui usai rapat di istana. "Intinya kami mau cabut DMO itu seluruhnya, jadi nanti akan diberikan US$ 2-3 per ton, seperti sawit," ujarnya, Jumat (27/7/2018).
Lebih lanjut, Luhut mengatakan skema pasokan batu bara ke depan akan diberlakukan seperti skema kelapa sawit, yakni ada serap dana untuk cadangan energi yang nantinya akan dimanfaatkan untuk subsidi PLN, sebagai pengguna batu bara.
(gus/gus) Next Article DMO Dicabut, Kuota Ekspor Batu Bara Ditambah 100 Juta Ton
Hal ini diungkap oleh Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Pandjaitan, ditemui usai rapat di istana. "Intinya kami mau cabut DMO itu seluruhnya, jadi nanti akan diberikan US$ 2-3 per ton, seperti sawit," ujarnya, Jumat (27/7/2018).
Lebih lanjut, Luhut mengatakan skema pasokan batu bara ke depan akan diberlakukan seperti skema kelapa sawit, yakni ada serap dana untuk cadangan energi yang nantinya akan dimanfaatkan untuk subsidi PLN, sebagai pengguna batu bara.
(gus/gus) Next Article DMO Dicabut, Kuota Ekspor Batu Bara Ditambah 100 Juta Ton
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular