AirAsia Batal Bangun Terminal 4, Ini Rencana Pengelola Soetta
Exist In Exist, CNBC Indonesia
24 July 2018 12:37
Jakarta, CNBC Indonesia - AirAsia batal membangun Terminal 4 di Bandara Soekarno-Hatta.
Sebelumnya, AirAsia berminat menjadikan Terminal 4 sebagai terminal bagi maskapai berbiaya hemat (low-cost carrier/LCC).
Namun, PT Angkasa Pura II (AP II) selaku pengelola Bandara Soekarno-Hatta memutuskan terminal LCC akan berada di Terminal 1 dan 2.
Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengatakan Terminal 1 dan 2 akan direkonstruksi dari sisi pelayanan dan proses bisnis.
"Fisik bangunan kan sudah jadi, nanti kita rekonstruksi layanannya yang memberikan nilai bagi LCC," katanya, Selasa (24/7/2018).
Dia menuturkan di terminal LCC itu nantinya layanan yang diberikan oleh manusia akan dikurangi.
"Walaupun [Terminal 1 dan 2] kita sudah klaim LCCT, tapi kan masih didominasi layanan manusia. Layanan manusia itu kan mahal, karena operator harus menyediakan tenaga kerja karena desain airport-nya untuk manusia, nanti kita akan kurangi porsi itu. Sehingga airlines itu juga, oh kalau begitu saya akan menyesuaikan," jelasnya.
Namun, dia belum mengungkapkan apakah nantinya tarif ke penumpang (passenger service charge/PSC) dapat diturunkan atau tidak.
(ray/ray) Next Article Duh! Tarif Bandara Mau Naik, Tiket Pesawat Makin Mahal
Sebelumnya, AirAsia berminat menjadikan Terminal 4 sebagai terminal bagi maskapai berbiaya hemat (low-cost carrier/LCC).
Namun, PT Angkasa Pura II (AP II) selaku pengelola Bandara Soekarno-Hatta memutuskan terminal LCC akan berada di Terminal 1 dan 2.
"Fisik bangunan kan sudah jadi, nanti kita rekonstruksi layanannya yang memberikan nilai bagi LCC," katanya, Selasa (24/7/2018).
Dia menuturkan di terminal LCC itu nantinya layanan yang diberikan oleh manusia akan dikurangi.
"Walaupun [Terminal 1 dan 2] kita sudah klaim LCCT, tapi kan masih didominasi layanan manusia. Layanan manusia itu kan mahal, karena operator harus menyediakan tenaga kerja karena desain airport-nya untuk manusia, nanti kita akan kurangi porsi itu. Sehingga airlines itu juga, oh kalau begitu saya akan menyesuaikan," jelasnya.
Namun, dia belum mengungkapkan apakah nantinya tarif ke penumpang (passenger service charge/PSC) dapat diturunkan atau tidak.
(ray/ray) Next Article Duh! Tarif Bandara Mau Naik, Tiket Pesawat Makin Mahal
Most Popular