China: Rencana Tarif Baru AS Rusak Sistem WTO & Globalisasi
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
11 July 2018 11:51

Beijing, CNBC Indonesia - Asisten menteri perdagangan China pada hari Rabu (11/7/2018) mengatakan tarif terbaru yang diusulkan dari Amerika Serikat (AS) merugikan sistem Organisasi Perdagangan Dunia (World Trade Organization/WTO) dan merusak globalisasi.
Pemerintahan Presiden AS Donald Trump kembali memanaskan perang dagang dengan China pada hari Selasa dengan mengatakan akan mengenakan bea masuk baru sebesar 10% terhadap impor China senilai US$200 miliar (Rp 2.875 triliun).
Li mengatakan tekad China untuk meningkatkan lingkungan bisnis dalam negeri dan dukungannya untuk sistem perdagangan multilateral tidak akan berubah.
Tarif itu juga memasukkan barang-barang konsumen, mulai dari ban mobil, mebel, produk kayu, tas tangan dan koper, makanan anjing dan kucing, sarung baseball, karpet, pintu, sepeda, alat ski, tas golf, tissue toilet sampai produk-produk kecantikan.
SIMAK FAKTA DAN DATA PERANG DAGANG AS-CHINA DI SINI: Rangkaian Kejadian Penyebab Perang Dagang AS-China
(prm) Next Article AS dan Vietnam Lagi Ribut Dagang, Indonesia Bisa Cuan!
Pemerintahan Presiden AS Donald Trump kembali memanaskan perang dagang dengan China pada hari Selasa dengan mengatakan akan mengenakan bea masuk baru sebesar 10% terhadap impor China senilai US$200 miliar (Rp 2.875 triliun).
Dilansir dari Reuters, pejabat Kementerian Perdagangan China, Li Chenggang, mengatakan satu-satunya pilihan yang tepat untuk hubungan China-AS adalah kerja sama.
Li mengatakan tekad China untuk meningkatkan lingkungan bisnis dalam negeri dan dukungannya untuk sistem perdagangan multilateral tidak akan berubah.
Pemerintah AS merilis sebuah daftar yang berisi ribuan produk impor China yang akan dikenakan tarif baru, termasuk ratusan produk makanan, tembakau, bahan-bahan kimia, batu bara, baja dan aluminium.
Tarif itu juga memasukkan barang-barang konsumen, mulai dari ban mobil, mebel, produk kayu, tas tangan dan koper, makanan anjing dan kucing, sarung baseball, karpet, pintu, sepeda, alat ski, tas golf, tissue toilet sampai produk-produk kecantikan.
"Selama setahun, pemerintah Trump sudah dengan sabar mendesak China untuk menghentikan praktik [dagang] tidak adil, membuka pasar, dan terlibat dalam kompetisi pasar yang sebenarnya," kata Perwakilan Perdagangan AS Robert Lighthizer saat mengumumkan rencana tarif tersebut.
"Bukannya membahas kekhawatiran utama kami, China mulai membalas ke produk-produk AS [...] Tidak ada pembenaran untuk tindakan seperti itu," katanya dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters.
"Bukannya membahas kekhawatiran utama kami, China mulai membalas ke produk-produk AS [...] Tidak ada pembenaran untuk tindakan seperti itu," katanya dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters.
SIMAK FAKTA DAN DATA PERANG DAGANG AS-CHINA DI SINI: Rangkaian Kejadian Penyebab Perang Dagang AS-China
(prm) Next Article AS dan Vietnam Lagi Ribut Dagang, Indonesia Bisa Cuan!
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular