
Tarif Tol JORR Dipukul Rata Rp 15.000, Ini Penjelasannya
Exist In Exist, CNBC Indonesia
12 June 2018 15:19

Jakarta, CNBC Indonesia - Tarif jalan tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) akan seragam Rp 15.000 sekali masuk untuk jarak jauh atau dekat mulai besok, Rabu (13/6/2018),
Berdasarkan siaran pers PT Jasa Marga Tbk (JSMR), hal tersebut diatur dalam Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No. 382/KPTS/M/2018 tanggal 5 Juni 2018.
Adapun seksi yang diberlakukan tarif integrasi pada Jalan Tol JORR meliputi Seksi W1 (Penjaringan-Kebon Jeruk), Seksi W2 Utara (Kebon Jeruk-Ulujami), Seksi W2 Selatan (Ulujami-Pondok Pinang), Seksi S (Pondok Pinang-Taman Mini), Seksi E1 (Taman Mini-Cikunir), Seksi E2 (Cikunir-Cakung), Seksi E3 (Cakung-Rorotan), dan Jalan Tol Akses Tanjung Priok (Rorotan-Kebon Bawang).
Sebelum dilakukan integrasi sistem transaksi, pengguna yang menuju SS Penjaringan dan Kebon Bawang maupun arah sebaliknya harus melakukan transaksi sebanyak dua kali transaksi.
Mekanisme transaksi tersebut dinilai tidak praktis dan menyebabkan antrian kendaraan terutama pada gerbang tol yang berada di jalur utama seperti Gerbang Tol Meruya Utama,Gerbang Tol Meruya Utama 1, Gerbang Tol Semper Utama dan Gerbang Tol Rorotan.
Dengan diberlakukannya integrasi sistem transaksi, maka transaksi cukup dilakukan sekali di titik baru yaitu pada akses masuk Bintaro Viaduct yang mengarah ke Bintaro. Hal tersebut diharapkan dapat berdampak terhadap efisiensi waktu tempuh dan distribusi arus lalu lintas.
(ray) Next Article Ditunda, Penerapan Tarif Tol JORR Jauh-Dekat Rp 15.000
Berdasarkan siaran pers PT Jasa Marga Tbk (JSMR), hal tersebut diatur dalam Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) No. 382/KPTS/M/2018 tanggal 5 Juni 2018.
Adapun seksi yang diberlakukan tarif integrasi pada Jalan Tol JORR meliputi Seksi W1 (Penjaringan-Kebon Jeruk), Seksi W2 Utara (Kebon Jeruk-Ulujami), Seksi W2 Selatan (Ulujami-Pondok Pinang), Seksi S (Pondok Pinang-Taman Mini), Seksi E1 (Taman Mini-Cikunir), Seksi E2 (Cikunir-Cakung), Seksi E3 (Cakung-Rorotan), dan Jalan Tol Akses Tanjung Priok (Rorotan-Kebon Bawang).
Sebelum dilakukan integrasi sistem transaksi, pengguna yang menuju SS Penjaringan dan Kebon Bawang maupun arah sebaliknya harus melakukan transaksi sebanyak dua kali transaksi.
Dengan diberlakukannya integrasi sistem transaksi, maka transaksi cukup dilakukan sekali di titik baru yaitu pada akses masuk Bintaro Viaduct yang mengarah ke Bintaro. Hal tersebut diharapkan dapat berdampak terhadap efisiensi waktu tempuh dan distribusi arus lalu lintas.
Adanya integrasi membuat tidak ada transaksi di gerbang tol berikut:
1. GT Meruya Utama
2. GT Meruya Utama 1
3. GT Semper Utama
4. GT Rorotan
5. GT Pondok Ranji (Sayap menuju Bintaro)
1. GT Meruya Utama
2. GT Meruya Utama 1
3. GT Semper Utama
4. GT Rorotan
5. GT Pondok Ranji (Sayap menuju Bintaro)
(ray) Next Article Ditunda, Penerapan Tarif Tol JORR Jauh-Dekat Rp 15.000
Most Popular