
Reforma Agraria Macet, Pemerintah Panggil Semua Gubernur
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
31 May 2018 15:57

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah akan memanggil semua gubernur seluruh Indonesia untuk menindaklanjuti program reformas agraria. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian akan memanggil semua anggota Tim Reforma Agraria untuk membahas persoalan ketimpangan lahan.
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengungkapkan, pemerintah akan mengundang para kepala daerah untuk menindak lanjuti reforma agraria yang saat ini digenjot pemerintah. "Rencana tanggal 5 Juni kami akan undang gubernur untuk membicarakan bagaimana opersionalisasi dari reforma agraria," kata Moeldoko, Jakarta, Kamis (31/5/2018).
Adapun sasaran utama reforma agraria yaitu mengacu pada proses alokasi dsn konsolidasi kepemilikan lahan, penguasaan/akses, serta penggunaan lahan yang diimplementasikan melalui jalur Tanah Objek Reforma Agraria dan Perhutanan Sosial.
"Jadi ada 3. Sertifikasi, redistribusi aset, dan ketiga perhutanan sosial," kata Moeldoko.
Tim Reforma Agraria diketuai oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution dan beranggotakan sejumlah menteri Kabinet Kerja. Salah satu tujuan lain dari tim ini, adalah mempercepat sertifikasi 5 juta hektare lahan.
(hps/hps) Next Article Lahan di RI Dikuasai Segelintir Orang? Ini Kata Jokowi
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengungkapkan, pemerintah akan mengundang para kepala daerah untuk menindak lanjuti reforma agraria yang saat ini digenjot pemerintah. "Rencana tanggal 5 Juni kami akan undang gubernur untuk membicarakan bagaimana opersionalisasi dari reforma agraria," kata Moeldoko, Jakarta, Kamis (31/5/2018).
Adapun sasaran utama reforma agraria yaitu mengacu pada proses alokasi dsn konsolidasi kepemilikan lahan, penguasaan/akses, serta penggunaan lahan yang diimplementasikan melalui jalur Tanah Objek Reforma Agraria dan Perhutanan Sosial.
Tim Reforma Agraria diketuai oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution dan beranggotakan sejumlah menteri Kabinet Kerja. Salah satu tujuan lain dari tim ini, adalah mempercepat sertifikasi 5 juta hektare lahan.
(hps/hps) Next Article Lahan di RI Dikuasai Segelintir Orang? Ini Kata Jokowi
Most Popular