Internasional
Putri Mantan PM Najib Tak Terima Hartanya Ikut Disita Polisi
Herdaru Purnomo, CNBC Indonesia
30 May 2018 10:23
Jakarta, CNBC Indonesia - Polisi Malaysia siap menerima laporan dan pernyataan dari Puteri Mantan Perdana Menteri (PM) Malaysia Datuk Seri Najib Tun Razak yang bernama Nooryana Najwa. Hal ini merupakan tindak lanjut dari laporan Nooryana sendiri karena penyitaan barang-barang terkait kasus 1MDB di sebuah Kondominium mewah di Jalan Raja Chulan.
Sumber polisi seperti dilansir dari The Star, Rabu (30/5/2018) mengatakan Nooryana membuat laporan polisi karena tidak puas karena Polisi menyita juga barang-barang yang diklaimnya sebagai hadiah pernikahannya.
OCPD (Kepolisian Malaysia) membenarkan hal tersebut ketika dikonfirmasi. Media Bernama memberitakan sebuah mobil Proton dengan empat polisi di dalamnya memasuki kediaman pribadi Najib di Jalan Langgak Duta kemarin pada pukul 11.00 waktu setempat.
Sebelumnya Kepolisian Malaysia mengungkapkan jumlah total uang tunai yang disita dari kondominium Pavilion Residences milik Mantan Perdana Menteri Najib Razak mencapai 114 juta ringgit atau setara dengan Rp 404 miliar.
"Total 72 tas disita, dan dari 72 tas itu hanya 35 tas yang berisi uang tunai," kata Amar Singh, Direktur Departemen Investigasi Kriminal Komersial (Commercial Crime Investigation Department/ CCID), dalam konferensi pers hari Jumat (25/5/2018), dilansir dari The Star. Penggeledahan itu dilakukan berkaitan dengan kasus korupsi dana negara 1Malaysia Development Berhad (1MDB).
Dia menambahkan 37 tas lain yang turut disita berisi perhiasan dan jam tangan mewah.
Amar mengatakan dua dari tiga unit kondominium di Pavilion Residences adalah milik putra dan putri mantan Perdana Menteri Najib Razak, sementara satu unit kondominium kosong. Dia menolak untuk menjelaskan lebih lanjut.
Dia mengatakan polisi juga menggeledah total 12 lokasi dan merekam 30 pernyataan selama proses investigasi.
(dru) Next Article Saksi: Rp 9,5 T Dana 1MDB Ditransfer ke Rekening Rahasia
Sumber polisi seperti dilansir dari The Star, Rabu (30/5/2018) mengatakan Nooryana membuat laporan polisi karena tidak puas karena Polisi menyita juga barang-barang yang diklaimnya sebagai hadiah pernikahannya.
OCPD (Kepolisian Malaysia) membenarkan hal tersebut ketika dikonfirmasi. Media Bernama memberitakan sebuah mobil Proton dengan empat polisi di dalamnya memasuki kediaman pribadi Najib di Jalan Langgak Duta kemarin pada pukul 11.00 waktu setempat.
"Total 72 tas disita, dan dari 72 tas itu hanya 35 tas yang berisi uang tunai," kata Amar Singh, Direktur Departemen Investigasi Kriminal Komersial (Commercial Crime Investigation Department/ CCID), dalam konferensi pers hari Jumat (25/5/2018), dilansir dari The Star. Penggeledahan itu dilakukan berkaitan dengan kasus korupsi dana negara 1Malaysia Development Berhad (1MDB).
Amar mengatakan uang tunai di dalam 35 tas itu terdiri dari 26 jenis mata uang, dan butuh 21 petugas bank dan 11 mesin penghitung untuk menghitung jumlah total uang yang disita.
Dia menambahkan 37 tas lain yang turut disita berisi perhiasan dan jam tangan mewah.
Amar mengatakan dua dari tiga unit kondominium di Pavilion Residences adalah milik putra dan putri mantan Perdana Menteri Najib Razak, sementara satu unit kondominium kosong. Dia menolak untuk menjelaskan lebih lanjut.
Dia mengatakan polisi juga menggeledah total 12 lokasi dan merekam 30 pernyataan selama proses investigasi.
(dru) Next Article Saksi: Rp 9,5 T Dana 1MDB Ditransfer ke Rekening Rahasia
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular