Darmin Minta Bulog Lebih Masif Lakukan Operasi Pasar Beras
Samuel Pablo, CNBC Indonesia
24 May 2018 20:38
Jakarta, CNBC Indonesia - Menko Perekonomian Darmin Nasution meminta Bulog untuk memperluas operasi pasar dan melibatkan banyak pedagang.
Darmin mengatakan sebetulnya harga beras sudah mulai turun meski meski masih dalam besaran yang kecil.
Oleh karena itu, pemerintah juga merasa perlu menurunkan harga penjualan lebih jauh melalui operasi pasar.
"Kalau mau menurunkan harga lebih jauh, selain operasi pasar diperbesar, kita itu perlu menurunkan juga harga penjualan kita di operasi pasar itu sehingga harganya bisa turun," ujar Darmin di kantornya, Kamis (24/5/2018) malam.
Saat ini, beras Bulog yang dijual dalam Operasi Pasar menggunakan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras medium sebagai patokan harganya, yakni Rp 9.450/kg untuk DKI Jakarta.
Darmin optimis Operasi Pasar bisa terus diperluas karena pemerintah saat ini memiliki stok yang cukup banyak dari dalam negeri dan impor.
"Kita punya stok banyak dari dalam negeri walaupun tidak terlalu besar dan juga dari impor, sehingga kita bisa melakukan operasi pasar. Ini bisa dimulai secepatnya, kalau siap besok ya besok, kalau lusa ya lusa," pungkasnya.
(ray/ray) Next Article RI Mau Impor Beras, Bos Bulog: Belum Tentu Kami Laksanakan!
Darmin mengatakan sebetulnya harga beras sudah mulai turun meski meski masih dalam besaran yang kecil.
Oleh karena itu, pemerintah juga merasa perlu menurunkan harga penjualan lebih jauh melalui operasi pasar.
Saat ini, beras Bulog yang dijual dalam Operasi Pasar menggunakan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras medium sebagai patokan harganya, yakni Rp 9.450/kg untuk DKI Jakarta.
Darmin optimis Operasi Pasar bisa terus diperluas karena pemerintah saat ini memiliki stok yang cukup banyak dari dalam negeri dan impor.
"Kita punya stok banyak dari dalam negeri walaupun tidak terlalu besar dan juga dari impor, sehingga kita bisa melakukan operasi pasar. Ini bisa dimulai secepatnya, kalau siap besok ya besok, kalau lusa ya lusa," pungkasnya.
(ray/ray) Next Article RI Mau Impor Beras, Bos Bulog: Belum Tentu Kami Laksanakan!
Most Popular