Pertamina Incar Lahan PTPN untuk Bangun Kilang Tuban

Rivi Satrianegara, CNBC Indonesia
23 May 2018 14:27
PT Pertamina (Persero) menyebut ada opsi baru dalam proyek pembangunan kilang (grass root refinery/GRR) Tuban terkait permasalahan lahan.
Foto: Istimewa Facebook Pertamina
Jakarta, CNBC Indonesia- PT Pertamina (Persero) menyebut ada opsi baru dalam proyek pembangunan kilang (grass root refinery/GRR) Tuban terkait permasalahan lahan.

Plt. Direktur Utama Nicke Widyawati menyebut permasalahan lahan masih menjadi faktor penghambat pembangunan Kilang Tuban. Dia mengatakan lahan yang seharusnya digunakan untuk membangun kilang, masih tumpang tindih dengan lahan milik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) serta warga.

"Kami mencari opsi lain dengan lahan miliki BUMN lain PT Perkebunan Nusantara (PTPN). Sudah disurvei dan initial investigation, pelabuhan sudah disurvei dan cocok bangun kilang di situ," kata Nicke di Gedung DPR, Rabu (23/5/2018).

Opsi tersebut masih akan terus didalami, termasuk pada bagaimana proses pembayaran bilang memang disetujui.

Pembangunan kilang minyak menjadi salah satu proyek Pertamina yang kerap ditagih berbagai pihak, salah satunya Komisi VII DPR RI. Dalam kesempatan sama, salah seorang anggota dewan Kardaya Warnika mempertanyakan kemampuan Pertamina membangun kilang.



Dia mendesak perusahaan pelat merah itu untuk serius dalam proyek pembangunan dan pengembangan kilang minyak, karena dapat menekan jumlah impor BBM.

"Saya mengingatkan pula, dalam pengembangan kilang minyak bila dilakukan joint venture, mereka (mitra) memasukkan sedikit tapi tiba-tiba jadi dapat porsi besar dibanding Pertamina," kata Kardaya.

Dia meminta Pertamina fokus untuk membangun kilang minyak karena di sisi lain harga minyak juga sedang menguat. Penguatan harga minyak memiliki potensi besar membuat beban impor BBM meningkat.

Seperti diketahui, pembangunan kilang baru Bontang dan Tuban (Grass Root Refinery/GRR) dimasukkan ke dalam proyek strategis nasional di bawah payung hukum Perpres No. 58 tahun 2017 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional. Kilang Minyak Bontang saat ini sudah mendapatkan mitra kerja sama dari Oman dan Jepang. Sementara, kilang minyak Tuban kerap terhambat di masalah lahan.


(gus/gus) Next Article Kilang Tuban Terganjal Lahan, ESDM Minta Pertamina Bentuk Tim

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular