Koalisi Sriwijaya dan Garuda Ancam Lion Air di Rute Domestik
Raydion Subiantoro, CNBC Indonesia
16 May 2018 13:38
Jakarta, CNBC Indonesia - Persaingan maskapai di rute penerbangan domestik pada tahun ini semakin sengit.
Sriwijaya Air Group dan Garuda Indonesia Group mengumumkan koalisi di rute domestik. Hal ini sekaligus menebar ancaman bagi Lion Air Group selaku penguasa rute domestik dengan lebih dari 30% pangsa pasar.
Koalisi yang diumumkan Sriwijaya Air Group (Sriwijaya & NAM ) dan Garuda Indonesia Group (Garuda & Citilink) adalah kerja sama codeshare.
Kerja sama ini berupa:
1. Kerja sama codeshare di rute yang hanya diterbangi salah satu maskapai. Misalnya rute Yogyakarta - Palembang hanya dioperasikan oleh Sriwijaya, namun Garuda Indonesia bisa ikut memasarkan.
2. Kerja sama codeshare dengan mengombinasikan penerbangan yang dimiliki kedua maskapai. Misalnya: Rute Jakarta - Sampit via Semarang, di mana rute Jakarta - Semarang dilayani Garuda Indonesia, kemudian Semarang - Sampit oleh Sriwijaya.
(ray/ray) Next Article Fix! Mulai Hari Ini, Penumpang Pesawat Internasional Dibatasi
Sriwijaya Air Group dan Garuda Indonesia Group mengumumkan koalisi di rute domestik. Hal ini sekaligus menebar ancaman bagi Lion Air Group selaku penguasa rute domestik dengan lebih dari 30% pangsa pasar.
Koalisi yang diumumkan Sriwijaya Air Group (Sriwijaya & NAM ) dan Garuda Indonesia Group (Garuda & Citilink) adalah kerja sama codeshare.
1. Kerja sama codeshare di rute yang hanya diterbangi salah satu maskapai. Misalnya rute Yogyakarta - Palembang hanya dioperasikan oleh Sriwijaya, namun Garuda Indonesia bisa ikut memasarkan.
2. Kerja sama codeshare dengan mengombinasikan penerbangan yang dimiliki kedua maskapai. Misalnya: Rute Jakarta - Sampit via Semarang, di mana rute Jakarta - Semarang dilayani Garuda Indonesia, kemudian Semarang - Sampit oleh Sriwijaya.
Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N. Mansury mengatakan kerja sama ini akan memperkuat jaringan kedua maskapai.
"Selain memperkuat network, kedua maskapai juga akan meningkatkan market share, mengingat masih banyak kota-kota yang memiliki pertumbuhan penumpang cukup potensial namun belum dijangkau oleh penerbangan Garuda Indonesia," katanya, Rabu (16/5/2018).
Sementara itu, Direktur Utama Sriwijawa Group Chandra Lie menyampaikan bahwa kerjasama ini menjadi suatu catatan sejarah dalam dunia jasa penerbangan di Indonesia.
"Komitmen kerjasama dalam pelayanan ini diharapkan akan membawa kontribusi positif buat kemajuan transportasi udara di Indonesia dan mengedepankan kepentingan pelanggan dalam melakukan perjalanannya dari Sabang hingga Merauke."
"Selain memperkuat network, kedua maskapai juga akan meningkatkan market share, mengingat masih banyak kota-kota yang memiliki pertumbuhan penumpang cukup potensial namun belum dijangkau oleh penerbangan Garuda Indonesia," katanya, Rabu (16/5/2018).
Sementara itu, Direktur Utama Sriwijawa Group Chandra Lie menyampaikan bahwa kerjasama ini menjadi suatu catatan sejarah dalam dunia jasa penerbangan di Indonesia.
"Komitmen kerjasama dalam pelayanan ini diharapkan akan membawa kontribusi positif buat kemajuan transportasi udara di Indonesia dan mengedepankan kepentingan pelanggan dalam melakukan perjalanannya dari Sabang hingga Merauke."
(ray/ray) Next Article Fix! Mulai Hari Ini, Penumpang Pesawat Internasional Dibatasi
Most Popular