ESDM Target 10 Blok Migas Laku Tahun Ini

Rivi Satrianegara, CNBC Indonesia
07 May 2018 15:49
Kementerian ESDM menargetkan jumlah wilayah kerja (WK) migas yang laku dari lelang tahun ini sedikitnya dua kali capaian tahun lalu.
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki
Jakarta, CNBC Indonesia- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan jumlah wilayah kerja (WK) migas yang laku dari lelang tahun ini sedikitnya dua kali capaian tahun lalu.

Hal itu disampaikan Direktur Pembinaan Usaha Hulu Migas Kementerian ESDM Ediar Usman. Melihat capaian pada tahun lalu, berarti 10 blok migas ditarget laku pada tahun ini. "Pokoknya harus lebih baik dari tahun lalu yang laku lima. Sekarang sudah empat, jadi harusnya dua kali lipat," kata Ediar di Kantor Kementerian ESDM, Senin (7/5/2018).



Dengan begitu, kesempatan untuk setidaknya mengejar enam blok migas lain laku adalah dari hasil pengumuman lelang reguler tahap satu yang masih dibuka hingga Juni mendatang.

Selain itu, Kementerian ESDM juga akan menggelar lelang tahap dua tahun 2018. Ediar belum merinci waktu pasti pelaksanaan, namun menurut dia telah ada peminat atas beberapa blok migas yang akan dilelang."Yang banyak itu yang Joint Study, ada banyak, masuk ke (penawaran langsung) direct offer," ujar Ediar.

Ke depan, Ediar mengimbau untuk Kontraktor Karya Kerja Sama (KKKS) yang memang optimis untuk mengelola suatu blok migas, bisa melakukan komunikasi terlebih dahulu dengan pihak kementerian. "Kalau joint study lebih bagus," imbuhnya.

Seperti diketahui, sepanjang tahun lalu Kementerian ESDM menggelar lelang blok migas sebanyak satu tahap. Dari lelang tersebut, telah laku lima blok migas yaitu Blok Andaman I, Blok Andaman II, Blok Merak-Lampung, Blok Pekawai, dan Blok West Yamdena.

Sementara itu, untuk penawaran langsung dari lelang tahap pertama tahun ini telah laku empat blok migas yaitu Blok Citarum, Blok East Ganal, Blok East Seram, dan Blok Southeast Jambi.


(gus) Next Article Ternyata, 19 Blok Migas Lelang ESDM Belum Laku Terjual

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular