PGN Pasok 50 MMSCFD Gas Bumi ke Pembangkit Muara Karang
Gustidha Budiartie, CNBC Indonesia
01 May 2018 12:13
Jakarta, CNBC Indonesia- PT PGN (Persero) dipastikan memasok gas bumi sebanyak 50 juta kaki kubik (MMSCFD) untuk pembangkit Muara Karang milik PT PLN (Persero) per 1 Mei 2018.
"Tim PGN sejak Minggu sudah mulai persiapan gas-in sampai ke kompresor PLN, dan ditargetkan kompressor PLN siap running Selasa pagi," ujar Sekretaris Perusahaan PGN Rachmat Hutama, Selasa (1/5/2018).
Rachmat mengatakan, PJB UP Muara Karang - selaku pengelola Pembangkit Muara Karang, PGN dan PLN telah menandatangani kontrak jual beli gas pada bulan Februari 2018. Dengan jangka waktu kerjasama penyaluran selama 1 tahun, PGN akan memasok gas bumi sebesar 50 MMSCFD.
Saat ini kapasitas terpasang pembangkit Muara Karang sebesar ± 1.700 MW (Blok 1, 2 dan serta PLTU 4-5) dan rencana Blok 3 sebesar 500 MW yang diperkirakan beroperasi pada tahun 2020, sehingga total kapasitas terpasang di Muara Karang nantinya bakal mencapai 2.200 MW.
Pasokan Gas untuk Muara Karang saat ini didapatkan dari penyaluran gas Nusantara Regas dengan rata-rata volume 100-150 BBTUD dan Pertamina Hulu Energi (PHE) dengan rata-rata volume 30-60 BBTUD.
Secara nasional, PGN tercatat menyalurkan gas bumi sebesar 1.505 MMSCFD. Penyaluran gas tersebar kepada 196.221 pelanggan dari berbagai segmen, seperti industri manufaktur dan pembangkit listrik, komersial (hotel, restoran, rumah sakit) dan Usaha Kecil Menengah (UKM), serta rumah tangga.
Saat ini PGN telah memiliki dan mengoperasikan pipa gas bumi sepanjang 7.453 km atau setara 80 persen pipa gas bumi hilir nasional.
(gus/gus) Next Article Gunakan Gas Lebih Banyak, PLN Evaluasi Kontrak dengan PGN
"Tim PGN sejak Minggu sudah mulai persiapan gas-in sampai ke kompresor PLN, dan ditargetkan kompressor PLN siap running Selasa pagi," ujar Sekretaris Perusahaan PGN Rachmat Hutama, Selasa (1/5/2018).
Saat ini kapasitas terpasang pembangkit Muara Karang sebesar ± 1.700 MW (Blok 1, 2 dan serta PLTU 4-5) dan rencana Blok 3 sebesar 500 MW yang diperkirakan beroperasi pada tahun 2020, sehingga total kapasitas terpasang di Muara Karang nantinya bakal mencapai 2.200 MW.
Pasokan Gas untuk Muara Karang saat ini didapatkan dari penyaluran gas Nusantara Regas dengan rata-rata volume 100-150 BBTUD dan Pertamina Hulu Energi (PHE) dengan rata-rata volume 30-60 BBTUD.
Secara nasional, PGN tercatat menyalurkan gas bumi sebesar 1.505 MMSCFD. Penyaluran gas tersebar kepada 196.221 pelanggan dari berbagai segmen, seperti industri manufaktur dan pembangkit listrik, komersial (hotel, restoran, rumah sakit) dan Usaha Kecil Menengah (UKM), serta rumah tangga.
Saat ini PGN telah memiliki dan mengoperasikan pipa gas bumi sepanjang 7.453 km atau setara 80 persen pipa gas bumi hilir nasional.
(gus/gus) Next Article Gunakan Gas Lebih Banyak, PLN Evaluasi Kontrak dengan PGN
Most Popular