
Internasional
Jerman Akan Beli Senjata Drone Pertama di Dunia Rp 11,2 T
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
16 April 2018 11:30

Jakarta, CNBC Indonesia - Jerman akan segera menyelesaikan sebuah kesepakatan untuk membeli pesawat drone pertama yang memiliki kemampuan senjata yang dirancang Israel dari raksasa maskapai penerbangan dan luar angkasa Eropa, Airbus.
Kesepakatan itu bernilai hampir 900 juta euro (US$1,1 miliar atau Rp 11,2 triliun) termasuk biaya pelatihan dan pemeliharaan, dilansir dari CNBC International hari Senin (16/4/2018). Perjanjian itu telah diperdebatkan secara politik karena dikhawatirkan dengan kepemilikan drone tempur, Jerman akan bergabung dalam aksi militer luar negeri.
Dalam tanggapan tertulis menjawab pertanyaan dari anggota oposisi parlemen partai sayap Kiri, Andre Hunko, kementerian pertahanan Jerman mengatakan pihaknya bermaksud menandatangani perjanjian pada akhir Mei mendatang.
Dalam sebuah tanggapan yang didapat Associated Press hari Jumat, pemerintah Jerman memperkirakan akan mulai menurunkan drone German Heron TP itu pada pertengahan 2020.
Kesepakatan awal itu tidak mencakup pembelian sistem persenjataan atau pelatihan dalam penggunaannya.
(prm) Next Article Pasar Drone Diproyeksi Naik 3 Kali Lipat
Kesepakatan itu bernilai hampir 900 juta euro (US$1,1 miliar atau Rp 11,2 triliun) termasuk biaya pelatihan dan pemeliharaan, dilansir dari CNBC International hari Senin (16/4/2018). Perjanjian itu telah diperdebatkan secara politik karena dikhawatirkan dengan kepemilikan drone tempur, Jerman akan bergabung dalam aksi militer luar negeri.
Dalam tanggapan tertulis menjawab pertanyaan dari anggota oposisi parlemen partai sayap Kiri, Andre Hunko, kementerian pertahanan Jerman mengatakan pihaknya bermaksud menandatangani perjanjian pada akhir Mei mendatang.
Kesepakatan awal itu tidak mencakup pembelian sistem persenjataan atau pelatihan dalam penggunaannya.
(prm) Next Article Pasar Drone Diproyeksi Naik 3 Kali Lipat
Most Popular