Ujian Calon DG Bank Indonesia

Dody Budi Waluyo Sampaikan Tujuh Strategi Utama

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
27 March 2018 11:37
DPR menggelar uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) tiga calon Deputi Gubernur BI pada hari ini, Selasa (27/3/2018).
Foto: CNBC Indonesia/Chandra Gian Asmara
Jakarta, CNBC Indonesia - Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menggelar uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) tiga calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) pada hari ini, Selasa (27/3/2018).

Di sesi pertama, Dody Budi Waluyo yang merupakan Asisten Gubernur dan Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi Moneter memulai fit and proper test dengan memaparkan visi misinya apabila terpilih sebagai Deputi Gubernur BI.

"Visi kami adalah memperkuat peran strategis BI dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan dan inklusif," kata Dody di gedung parlemen, Selasa (27/3/2018).

Sementara misi yang akan diusung, yakni memantapkan stabilitas nilai tukar rupiah, menjaga sistem stabilitas keuangan, meningkatkan peran sistem pembayaran, serta memperkuat sinergi kebijakan dengan pemangku kepentingan terkait lainnya.

Dalam upaya merealisasikan visi dan misi tersebut, Dody mengaku memiliki tujuh strategi utama, dimana dua strategi bertujuan untuk pemantapan stabilitas perekonomian dan lima strategi lainnya untuk memanfaatkan momentum pemuliihan ekonomi.

"Kami sampaikan sesuai dengan visi dan misi kami sampaikan sebelumnya," jelasnya.

Berikut strategi yang akan ditempuh Dody Budy Waluyo untuk menjaga stabilitas dan memanfaatkan momentum pemulihan ekonomi domestik :

Pengelolaan Inflasi Pangan

"Kebijakan pengelolaan inflasi pangan akan dilakukan secara efektif dan efisien perlu ditopang data statistik pangan yang akurat menjadi salah satu isu. Kami akan mendukung dan berperan aktif dalam penggunaan teknologi satelit untuk mendapatkan data akurat dari sektor pertanian," ungkap Dody.

Menjaga Stabilitas Nilai Tukar

"Dalam menjaga stabilitas, kami akan memperkuat ketahanan eskternal dengan memanfaatkan second line of defense," kata Dia.

Penguatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah

"Kami akan mengembangkan cluster melalui pendekatan hilirisasi dari hulu ke hilir. Kami akan meningkatkan pembiayaan UMKM dengan meningkatkan komitmen perbankan untuk salurkan pembiayaan UMKM dan sekuritisasi kredit UMKM," tuturnya.

Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah

"Pengembangan eko dan keuangan syariah akan didorong melalui Blue Print ekonomi syariah, penguatan halal value chain, inovasi integrasi keuangan sosial, pembiayaan ekonomi syariah, serta program edukasi syariah," jelas Dody.

Penguatan Industri Domestik

"Pengembangan industri harus didukung ketersediaan infrastruktur. Kami apresiasi upaya pemerintah akselerasi proyek infrastruktur. Dalam konteks pembangunan, infrastruktur harus diikuti sumber pembiayaan yang memadai," menurut Dody.

Peningkatan efektivitas kebijakan makroprudensial

"Dalam jangka pendek, kami akan melanjutkan kebijakan makroprudensial yang akomodatif seperti yang ditempuh sebelumnya. [...] Pengembangan akan diarahkan untuk intermediasi perbankan, untuik kredit perbankan yang belum begitu kuat, perekonomian di daerah, dan mendukung sektor prioritas,"

Pemanfaatan Ekonomi Digital

"Terakhir, kami akan memanfaatkan ekonomi digital sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru," tutup Dody.

Dody Budi Waluyo Sampaikan Tujuh Strategi Utama BIFoto: CNBC Indonesia Dody Budi Waluyo

(dru) Next Article 10 Juta Gen Z RI Nganggur, Destry Damayanti Ungkap Biang Keroknya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular