
PLN Lelang Fasilitas LNG di Papua
Rivi Satrianegara, CNBC Indonesia
22 March 2018 20:22

Jakarta, CNBC Indonesia- PT PLN (Persero) akan memulai lelang fasilitas LNG di wilayah Papua. Lelang itu terdiri dari kapal pengangkutan, fasilitas penyimpanan (storage), dan regasifikasi.
Direktur Pengadaan Strategis PT PLN (Persero) Supangkat Iwan Santoso mengatakan, agar tidak terlalu mahal nantinya fasilitas ini akan dibentuk berupa loop (melingkar) berupa terminal kecil-kecil untuk menyalurkan gas ke pembangkit sekitar.
"Memang ini kalau mini LNG satu akan mahal, kalau dengan loop itu bisa turun. Loop itu misal kapal yang angkut 10 ribu MT, masing-masing kapal kira-kira 170 MBBTU," terang Iwan di Kantor Pusat PLN, Kamis (22/3/2018).
Dia merinci, bila satu bisa kembali dalam waktu 5 hari, akan ada efisiensi yang tidak sedikit dan dapat menurunkan harga. Terkait nilai proyek, Iwan belum bisa merinci. Namun dia berharap harga gas per MMBTU bisa sekitar US$ 4.
Sementara itu, LNG yang sudah dilelang yaitu Gorontalo menurutnya bisa ditetapkan pemenang tidak lama lagi. Selain itu ada pula daerah lain yang telah dilelang seperti Bangka, Belitung, Pontianak, serta Indonesia Tengah.
"Kami harap juga pada pertengahan tahun sudah ada pemenangnya," ujar Iwan.
(gus/gus) Next Article Batu Bara Siap-siap Tergusur, 75% Listrik RI Bakal dari EBT
Direktur Pengadaan Strategis PT PLN (Persero) Supangkat Iwan Santoso mengatakan, agar tidak terlalu mahal nantinya fasilitas ini akan dibentuk berupa loop (melingkar) berupa terminal kecil-kecil untuk menyalurkan gas ke pembangkit sekitar.
Dia merinci, bila satu bisa kembali dalam waktu 5 hari, akan ada efisiensi yang tidak sedikit dan dapat menurunkan harga. Terkait nilai proyek, Iwan belum bisa merinci. Namun dia berharap harga gas per MMBTU bisa sekitar US$ 4.
Sementara itu, LNG yang sudah dilelang yaitu Gorontalo menurutnya bisa ditetapkan pemenang tidak lama lagi. Selain itu ada pula daerah lain yang telah dilelang seperti Bangka, Belitung, Pontianak, serta Indonesia Tengah.
"Kami harap juga pada pertengahan tahun sudah ada pemenangnya," ujar Iwan.
(gus/gus) Next Article Batu Bara Siap-siap Tergusur, 75% Listrik RI Bakal dari EBT
Most Popular