Berapa Harga Mobil Listrik Mitsubishi yang Disumbang ke RI?
Samuel Pablo, CNBC Indonesia
26 February 2018 13:43
Jakarta, CNBC Indonesia - Mitsubishi Motors Corporation hari ini menyerahkan 10 unit mobil listrik ke pemerintah RI. Mobil itu terdiri dari 8 unit SUV hybrid Outlander dan 2 unit mobil bertenaga murni listrik i-MiEV.
Mitsubishi telah menjual mobil listrik sejak 2009 ke sejumlah negara, hingga saat ini sudah terdapat 150.000 unit mobil listrik yang dijual oleh perusahaan asal Jepang itu.
Adapun di pasar Jepang, Outlander PHEV (plug-in hybrid electric vehicle) dijual 3,67 juta yen hingga 4,78 juta yen atau berkisar Rp 470 juta - Rp 612 juta. Sementara itu, i-MiEV dilepas 2,27 juta yen hingga 2,62 juta yen atau Rp 291 juta - 336 juta.
CEO Mitsubishi Motors Osamu Masuko mengatakan saat ini pihaknya belum akan menjual kedua tipe mobil listrik di pasar Indonesia.
Mobil tersebut, jelasnya, terlebih dahulu digunakan untuk studi dan disesuaikan dengan iklim kondisi di Indonesia.
Dia mengatakan kehadiran dua mobil listrik itu juga untuk memperkenalkan kepada masyarakat tentang kendaraan bertenaga listrik.
"Banyak pihak di Indonesia masih tidak mengerti apa itu kendaraan listrik, bagaimana mengendarainya, bagaimana mengisi dayanya, serta infrastruktur apa yang diperlukan untuk mengembangkan pasar, juga bagaimana kendaraan ini akan cocok untuk iklim di Indonesia. Itulah tujuan dari studi bersama ini," jelas Osamu Masuko.
(ray/ray) Next Article Ini Bentuk Kerja Sama RI - Mitsubishi Soal Mobil Listrik
Mitsubishi telah menjual mobil listrik sejak 2009 ke sejumlah negara, hingga saat ini sudah terdapat 150.000 unit mobil listrik yang dijual oleh perusahaan asal Jepang itu.
Adapun di pasar Jepang, Outlander PHEV (plug-in hybrid electric vehicle) dijual 3,67 juta yen hingga 4,78 juta yen atau berkisar Rp 470 juta - Rp 612 juta. Sementara itu, i-MiEV dilepas 2,27 juta yen hingga 2,62 juta yen atau Rp 291 juta - 336 juta.
Mobil tersebut, jelasnya, terlebih dahulu digunakan untuk studi dan disesuaikan dengan iklim kondisi di Indonesia.
Dia mengatakan kehadiran dua mobil listrik itu juga untuk memperkenalkan kepada masyarakat tentang kendaraan bertenaga listrik.
"Banyak pihak di Indonesia masih tidak mengerti apa itu kendaraan listrik, bagaimana mengendarainya, bagaimana mengisi dayanya, serta infrastruktur apa yang diperlukan untuk mengembangkan pasar, juga bagaimana kendaraan ini akan cocok untuk iklim di Indonesia. Itulah tujuan dari studi bersama ini," jelas Osamu Masuko.
(ray/ray) Next Article Ini Bentuk Kerja Sama RI - Mitsubishi Soal Mobil Listrik
Most Popular