Investor Bandara Kualanamu Ditetapkan Paling Lambat Juni

Exist In Exist, CNBC Indonesia
10 January 2018 16:09
AP II tengah menjajaki perusahaan yang ingin menjadi investor di Bandara Kualanamu.
Foto: Muhammad Sabki
  • PT Angkasa Pura II menawarkan dua paket investasi senilai Rp 7 triliun dan Rp 4 triliun
  • AP II dan investor akan membentuk perusahaan yang menjadi pengelola Bandara Kualanamu

Jakarta, CNBC Indonesia – PT Angkasa Pura II (AP II) tentukan investor Bandara Internasional Kualanamu di Deli Serdang paling lambat Juni 2018.

Direktur Utama AP II Muhammad Awaluddin mengungkapkan sedikitnya ada lima investor asal Eropa dan Asia yang tertarik dua paket investasi pengembangan senilai Rp 11 triliun di Kualanamu.

"Yang masuk sudah ada lebih dari lima, kebanyakan dari Eropa sebagian Asia," kata Awaluddin saat ditemui di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rabu (10/01/2018).

Awaluddin menjelaskan paket investasi ini menggunakan konsep strategic partnership dengan melakukan pemberian konsesi terbatas kepada investor.



Dari beberapa investor yang sudah tertarik, lanjutnya, sebagian hanya tertarik pada salah satu paket investasi saja, namun ada juga yang tertarik keduanya.

"Kami menawarkan untuk pengembangan di aero dan non-aero. Tapi, kalau mereka mau langsung dua duanya juga tidak apa-apa," kata Awaluddin.

Dua paket investasi yang ditawarkan tersebut terdiri dari Paket I yakni senilai Rp 7 triliun dan Paket II sekitar Rp 4 triliun.

Investasi Paket I mencakup pengembangan runway untuk melayani penerbangan pesawat berbadan lebar Airbus A 380-800, perluasan area kargo menjadi 24.715 meter persegi, dan terminal penumpang menjadi 224.256 meter persegi berkapasitas 17 juta penumpang per tahun.

Sementara itu investasi Paket II mencakup pengelolaan lahan sekitar 200 hektar guna pengembangan area komersial (aerocity) yang berada di luar terminal penumpang.

Investor akan memiliki maksimal 49% saham di perusahaan yang akan berperan sebagai pengelola Bandara Kualanamu. Sementara itu, 51% saham lainnya dikuasai oleh AP II.
(ray/ray) Next Article Angkasa Pura II Siapkan Capex Rp 18,7 Triliun

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular