Harga Emas Pegadaian Hari Ini: Semua Jenis Diskon!

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
13 July 2022 06:59
Emas batangan
Foto: Zlaťáky.cz/Pexels

Harga emas di Pegadaian yang melemah tertekan oleh harga emas dunia yang turun mencapai posisi terendah dalam sembilan bulan. Mata uang dolar Amerika Serikat (AS) terlalu perkasa bagi emas.

Pada Selasa (12/7/2022), harga emas dunia di pasar spot tercatat US$ 1.725,8/troy ons, turun 0,45% dibandingkan harga penutupan hari sebelumnya.

Dollar Index (yang mengukur greenback dibandingkan enam mata uang utama) kemarin berada di 108,16. Angka tersebut merupakan yang tertinggi dalam 10 tahun terakhir.

Investor tampaknya lebih memilih dolar sebagai tempat berlindung ketimbang emas karena antisipasi kenaikan suku bunga dunia yang membuat kilau emas pudar.

"Penerbangan besar-besaran ke dolar (oleh investor) dan antisipasi suku bunga bergerak lebih tinggi, karena inflasi jauh lebih lengket, menekan emas," kata Daniel Pavilonis, ahli strategi pasar senior di RJO Futures.

Tingginya dolar membuat emas yang dijual dengan greenback menjadi semakin mahal bagi para pemegang mata uang lainnya.

Investor saat ini menunggu rilis data inflasi Amerika Serikat yang diperkirakan lebih panas lagi. Menurut jajak pendapat Reuters, laju inflasi AS pada Juni sebesar 8,8% year-on-year/yoy, lebih tinggu dari bulan sebelumnya sebesar 8,6% yoy.

Inflasi yang makin panas akan menjadi lampu hijau bagi Federal Reserves/The Fed, bank sentral AS, untuk menaikkan suku bunga sebesar 75 basis poin pada pertemuan akhir bulan nanti.

"Inflasi utama yang lebih tinggi dari perkiraan (pada hari Rabu) akan membuka jalan bagi kenaikan 75 basis poin lagi oleh The Fed akhir bulan ini; sebuah skenario yang secara luas ditafsirkan sebagai negatif untuk emas," kata Han Tan, kepala analis di Exinity.

 

TIM RISET CNBC INDONESIA

(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular