Mau Hidup Senang? Ini Alasan Penting Jaga Kesehatan Finansial

Jakarta, CNBC Indonesia - Telah diakui selama bertahun-tahun, bahwa kesehatan kita dapat dipengaruhi oleh faktor seberapa sejahtera atau kaya kita.

Stres menjadi penyebab utama masalah kesehatan mental dan fisik, dan tentunya penyebab stres terbesar adalah karena kita tidak dapat mengatur keuangan.

Tak sedikit orang-orang yang ingin bunuh diri hampir setiap hari, karena faktor finansial dari orang tersebut. Selain bunuh diri, kasus pembunuhan, kriminalitas juga banyak terjadi belakangan karena urusan 'perut' yang bermasalah.

Karena tekanan finansial juga dapat mempengaruhi tingkat kesehatan menjadi lebih buruk, masuk akal bila kita dapat meningkatkan perencanaan keuangan, maka tingkat kesehatan juga akan meningkat.

Baca: Duet Luhut-Erick 'Blusukan' ke Jepang Demi Dana Abadi Jokowi

Secara harfiah, menjaga kesehatan dengan baik memang mahal dan tak mudah, ketika kita jatuh sakit, maka mungkin tak sedikit biaya-biaya yang harus dikeluarkan untuk kesembuhan kita dari penyakit, apalagi jika kita terkena penyakit yang tergolong langka, maka sudah pasti biaya perawatannya lebih mahal dari sekedar penyakit biasa-biasa saja.

Namun, jika kita pandai dalam mengelola keuangan, seperti membeli asuransi kesehatan, mungkin saja biaya-biaya mahal yang sebelumnya kita bayarkan sendiri, dengan adanya asuransi kesehatan, maka dapat meringankan biaya-biaya perawatan.

Walaupun begitu, kita harus konsisten membayar preminya agar sewaktu-waktu kita jatuh sakit, maka asuransi kesehatan tersebut bisa kita klaim.

Apabila kita dapat mengatur sistem finansial, maka kemungkinan kita tidak akan stres menghadapi masalah keuangan, karena jika kita stres, maka penyakit akan menghampiri, bahkan jika ada penyakit bawaan.

Sebuah penelitian psikologi pada tahun 2016, menunjukkan bahwa tekanan finansial dapat memunculkan penyakit, baik fisik maupun mental. Mereka yang tidak aman secara ekonomi akan berpotensi jatuh sakit dan mengkonsumsi banyak obat.

Selain kesehatan fisik, tekanan finansial dapat juga memperburuk kesehatan mental, sehingga ketika mental jatuh, maka orang akan berpotensi melakukan hal-hal negatif.

Baca: IHSG 'Horor' Today! Tapi Kalau Mau Cuan Gokil Simak Saham Ini

Dari beberapa kasus, kegiatan negatif akibat permasalahan ekonomi adalah mulai dari bunuh diri, kejahatan seperti perampokan dan pembunuhan.

Sebuah jajak pendapat AP-AOL pada tahun 2008 menunjukkan bahwa mereka yang memiliki tekanan hutang yang lebih tinggi cenderung mengalami depresi berat (23%) dan kecemasan parah (29%).

Lebih buruk lagi, mereka yang berpenghasilan rendah cenderung menyelesaikan masalah ini dengan kebiasaan buruk yang tentunya tidak sehat seperti merokok, minum minuman berakohol (minuman keras), makan tidak teratur, dan gaya hidup yang tidak banyak bergerak.

Jika Anda tertarik untuk mengoptimalkan kesehatan fisik Anda, Anda sebaiknya memperhatikan kesehatan finansial Anda.

Meningkatkan penghasilan Anda, membuat anggaran dengan hati-hati, melunasi hutang atau menjauhi utang, membuat rencana asuransi yang kokoh, terutama asuransi kesehatan dan berinvestasi dengan bijak kemungkinan besar akan mengurangi masalah finansial Anda dan meningkatkan kesehatan Anda.

Siklus kesejahteraan akan terjadi, dan otomatis akan meningkatkan taraf kesehatan Anda.

(chd/chd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Rencanakan Dana Haji Sejak Dini