Bos BI Minta Pengusaha Jangan Wait & See, Segera Investasi Sekarang!

Jakarta, CNBC Indonesia - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengimbau agar pengusaha tidak menunggu lama untuk melakukan investasi. Pasalnya, perkembangan ekonomi di Indonesia berpotensi akan terus meningkat.

Menurutnya, setelah Pilpres atau Pemilu 2024 berakhir pada 14 Februari 2024 lalu, tidak lagi ada alasan bagi investor untuk menahan ekspansi bisnisnya atau masih menerapkan sikap wait and see. Sebab, terbukti proses demokrasi Indonesia menurutnya terus stabil.

"Jadi jangan lagi wait and see, anda sudah melihat banyak hal dan kenapa masih harus wait and see. Jika tidak investasi sekarang akan kehilangan kesempatan profit karena ke depan ekonomi akan semakin tinggi," tegas Perry, dalam Mandiri Investment Forum (MIF) 2024, Selasa (6/3/2024).

Perry meyakini peluang untuk mendapatkan keuntungan akan lebih tinggi dibanding hanya sekadar menunggu.

Baca: Ditanya APBN Pemerintah Baru, Sri Mulyani Tiba-tiba Colek Chatib Basri

"Maka peluang untuk mendapatkan keuntungan akan menjadi lebih tinggi dibandingkan hanya sekadar menunggu dan menunggu saja," tuturnya.

Perry pun memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan terus berlanjut ke depannya.

"Ingat ekonomi Indonesia masih bergerak di bawah potensialnya dan BI memperkirakan kita akan berada pada level topnya pada 2027, jadi masih ada ruang tumbuh," ungkapnya.

Pada 2025, dia pun memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada dalam rentang 4,8%-5,6% dengan titik tengah akan sedikit di atas 5,2%. Sedikit di atas titik tengah pertumbuhan tahun ini yang 5,1% dengan rentang 4,7%-5,5%.

(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bos BI Ramal Kejatuhan Dolar AS di Semester II-2024