Ambrol 20%, Harga Batu Bara ke Level Terendah dalam 7 Bulan

maesaroh, CNBC Indonesia
11 November 2022 05:59
Batu Bara Black Diamond (Dok: Black Diamond Resources)
Foto: Batu Bara Black Diamond (Dok: Black Diamond Resources)

Rusia juga tetap melakukan pengiriman batu bara dalam jumlah besar dengan harga diskon ke sejumlah negara. Kondisi ini mampu mengurangi ketatnya pasokan global.

Rusia mengekspor batu bara sebanyak 10,93 juta ton pada Oktober, tertinggi sejak Juli 2022.
China adalah pembeli terbesar dengan total impor mencapai 2,83 juta ton. Jepang bahkan masih mengimpor batu bara dari Rusia dengan jumlah 370.419 ton.

Turki menjadi pembeli terbesar dari Eropa dengan impor menembus 1,71 juta ton.

Harga batu bara benchmark usia di Pelabuhan Vostochny bahkan naik 23% pada Senin (7/11/2022) dibandingkan pasca invasi ke Ukraina yakni US$158,50 per ton.

Harga batu bara benchmark Indonesia juga tidak mengalami penurunan. Harga batu bara jenis 4.200 kcal/kg berdasarkan kontrak Singapura tercatat US$ 89,43 ton pada Rabu (9/11/2022).

Harganya memang turun tetapi tipis jika dibandingkan harga tertingginya pada 31 Oktober 2022 yang tercatat US$ 94,99. namun, harganya pada Rabu pekan ini bahkan masih lebih tinggi dibandingkan 5 Agustus 2022 yang tercatat US$ 74,63. Harga pada 5 Agustus tersebut adalah yang terendah sejak Januari 2022.

Indonesia adalah eksportir terbesar untuk batu bara thermal yang biasa digunakan untuk pembangkit.

Data Kementerian ESDM menunjukkan prpduksi batu bara Indonesia per 10 November menapai 580,39 juta ton dengan total ekspor mencapai 234,6 juta ton.

TIM RISET CNBC INDONESIA

(mae)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular