Anthoni Salim Punya Semua Bisnis, Dari Batu Bara Hingga Emas!

dhf, CNBC Indonesia
19 October 2022 11:05
anthoni salim (Tangkapan Layar Youtube)
Foto: anthoni salim (Tangkapan Layar Youtube)

Saga masuknya Grup Salim di BUMI didahului oleh isu akuisisi ke anak usahanya, Bumi Resources Minerals (BRMS). Rumor ini berhembus dari kepemilikan saham Emirates Tarian Global Ventures di BRMS sejak akhir tahun lalu dengan informasi yang beredar di pasar menyebutkan Emirates Tarian terafiliasi dengan Grup Salim.

Akuisisi grup pertambangan BUMI merupakan salah satu dari sekian banyak manuver Grup Salim untuk memperluas gurita bisnisnya di Tanah Air.

Berikut adalah daftar sejumlah akuisisi besar yang dilakukan oleh Grup Salim, termasuk juga sejumlah rumor akuisisi yang beredar di pasar serta yang memiliki kedekatan langsung dengan Grup Salim.


DCI Indonesia (DCII)

Awal Juni tahun lalu, investor pasar modal dikejutkan oleh masuknya Anthoni Salim ke bisnis penyimpanan data lewat akuisisi saham PT DCI Indonesia Tbk (DCII). Sebelumnya Salim memang sudah lebih dulu memiliki saham emiten tersebut akan tetapi belum diketahui publik karena kepemilikannya hanya semula 3,03%, di bawah ambang batas pengungkapan yang ditetapkan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). Pasca akuisisi per 2 Juni kepemilikan saham DCII oleh masih naik menjadi 11,12%, dan masih bertahan hingga saat ini.

Masuknya Salim menjadi bahan bakar meroketnya harga saham emiten ini hingga masuk radar bursa dan memaksa otoritas terkait untuk menggembok saham ini selama berhari-hari.

Berdasarkan data KSEI tersebut, pada 31 Mei 2021 Salim membeli saham DCII dengan harga Rp 5.277/saham dan merogoh kocek hingga mencapai Rp 1,01 triliun.

Saham DCII sempat menyentuh harga puncaknya di harga Rp 59.000 dan saat ini diperdagangkan di harga Rp 37.225/saham, atau 605% lebih tinggi dari harga pembelian Salim.

(dhf/dhf)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular