Layanan Pesan Antar KFC Tutup, Bakal Ada PHK?

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Fast Food Tbk (FAST) memastikan tidak ada PHK dengan ditutupnya layanan pesan antar (delivery) gerai Kentucky Fried Chicken (KFC). Penutupan ini dilakukan mengingat adanya dominasi layanan delivery sejumlah penyedia jasa ride hailing.
Justinus D. Juwono, Direktur KFC mengatakan, pihaknya memang menghentikan pesan-antar KFC 14022 untuk kemudian beralih ke aggregator. "Kami memang menghentikan pesan anter KFC 14022, tapi beralih ke aggregator dan Aplikasi KFCku yang sudah melayani penuh, dan tidak ada PHK sama sekali," tegas Justinus kepada CNBC Indonesia, Rabu (7/10/2022).
KFC menutup layanan pesan antar melalui telepon 14022 sejak awal bulan ini. "Saatnya berpisah dengan 14022 :')," tulis manajemen dalam unggahan akun resmi Instagram KFC Indonesia @kfcindonesia, Minggu (2/10) lalu.
Dalam unggahan terpisah, manajemen menerangkan layanan pesan antar selanjutnya bisa dilakukan melalui aplikasi KFCku App. Kemudian, nomor 14022 tetap digunakan sebagai nomor layanan pelanggan (customer service).
"Meskipun sudah tidak melayani pembelian, layanan 14022 tetap hadir untuk menjadi customer service kamu, KFC Lovers! Nah saat pembelian online KFC sekarang bisa dilakukan melalui KFCku App yang super praktis dan mudah dipakai. Spesial untuk pengguna aplikasi, pastinya KFC sudah menyiapkan banyak keuntungan dong. Kalau penasaran, yuk langusng cobain sendiri!" tulis manajemen di Instagram mereka.
[Gambas:Video CNBC]
Jangan Kaget! Inikah Pemilik KFC yang Sebenarnya?
(RCI/dhf)