Simak Menu Saham di Akhir Bulan, Ada ITMG, GGRM Hingga CPIN

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar saham Indonesia kembali parkir di zona hijau pada perdagangan kemarin. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 6.956 dengan menguat 58 poin atau 0,85%.

Sepanjang perdagangan kemarin penguatan IHSG didorong oleh 322 saham yang menguat, 197 saham terkoreksi, dan 172 lainnya stagnan. Terpantau, sembilan dari sebelas indeks sektoral menguat, dipimpin oleh sektor bahan baku yang naik 2,45%.

Adapun investor yang melakukan transaksi sebesar Rp 18,52 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 31,86 miliar saham.

Baca: Kabar Merger BMTR & MNCN Hingga Kinerja ASII-BMRI-MTEL-WSKT

Simak prediksi IHSG beserta rekomendasi saham pilihan dari sejumlah broker untuk perdagangan Jumat (29/7/2022):

1. PT Yugen Bertumbuh Sekuritas

Hari ini IHSG berpotensi menguat yang berada di kisaran 6.789 hingga 7.001. Memasuki akhir pekan pada bulan ketujuh tahun 2022, sekaligus menyambut awal pekan dan bulan baru di mana akan terdapat rilis data inflasi di awal bulan, akan memberikan sentimen terhadap pola gerak IHSG.

Kondisi perekonomian yang cukup stabil dapat memberikan perkiraan inflasi dalam kondisi normal dan stabil, sehingga jika terjadi kenaikan merupakan hal wajar di mana perekonomian terlihat mulai bergerak seiring dengan mulai membaiknya situasi pandemi.

Rekomendasi Saham :

- GGRM
- HMSP
- TBIG
- BBCA
- UNVR
- PWON
- ASRI
- ASII
- ICBP

2. Pilarmas Investindo Sekuritas

Berdasarkan analisa teknikal, IHSG berpotensi menguat terbatas pada rentang 6.850 - 7.000. Investor diminta hati-hati, karena volatilitas masih sangat tinggi, arus mungkin bisa berubah.

Rekomendasi Saham :

- ADHI
- ELSA
- BRPT

3. MNC Sekuritas

Hype tren penguatan lanjutan IHSG diperkirakan terjadi dalam perdagangan Jumat ini seiring kembali cukup tajamnya kenaikan Indeks di Wall Street seperti DJIA menguat 1,03% & Nasdaq naik 1,08% dikombinasikan dengan naiknya EIDO sebesar 1,27%.

Di samping itu, laju penguatan IHSG Jumat ini akan juga didorong oleh kenaikan harga beberapa komoditas seperti Gold 1,18%, CPO 1,29% & Nikel 0,62% di tengah kembali turunnya yield Obligasi AS dan Indonesia untuk tenor 10 masing-masing ke level 2.671% serta 7.420% di tengah penguatan nilai tukar Rupiah terhadap US Dolar ke level Rp 14.900-an alias mulai menjauhi level Rp 15.000-an.

IHSG jelang akhir pekan ini akan bergerak di kisaran 6.927 - 7.014. 

Rekomendasi Saham :

- INCO
- ITMG
- ANTM
- BRIS
- AKRA
- ADMR
- TINS
- PGAS
- CTRA
- SMRA
- HRUM

4. BNI Sekuritas

IHSG akhir pekan ini diproyeksikan mengalami penguatan. Secara teknikal indeks berpeluang mengalami penguatan di tengah kondisi overbought, dari pola candle higher high dan closing di atas 6.908.

Level resistance indeks pada perdagangan hari ini berada di 6.983/7.032/7.070/7.113, sementara untuk level support berada di 6.908/6.862/6.809/6.714, dengan perkiraan range 6.910 - 7.030.

Rekomendasi Saham :

- BMRI
- EXCL
- ADRO
- CPIN

(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Simak Menu Cuan di Awal Pekan, Dari TINS hingga INCO