Panduan Cuan Menu Saham Awal Pekan, PGAS Hingga PWON

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, selama periode sepekan sejak 18-22 Juli 2022, pasar saham Indonesia mengalami peningkatan tertinggi sebesar 12,82%, dengan rata-rata nilai transaksi harian yang berhasil mencapai angka Rp 11,725 triliun dari pekan sebelumnya yang sebesar Rp 10,393 triliun.

Rata-rata frekuensi harian bursa mengalami penguatan sebesar 11,82% menjadi 1.123.557 transaksi dari 1.004.832 transaksi pada penutupan pekan yang lalu.

Rata-rata volume transaksi harian juga meningkat sebesar 6,43% menjadi 18,751 miliar saham dari 17,618 miliar saham pada penutupan perdagangan pekan sebelumnya.

Baca: Kabar Pasar: Dividen Grup Salim Hingga Kerja Sama INCO-Ford

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turut mengalami peningkatan, yaitu sebesar 3,53% atau berada pada level 6.886,962 dari 6.651,905 dari perdagangan pekan sebelumnya.

Kemudian, kapitalisasi pasar selama sepekan dapat kembali menyentuh angka Rp 9.067,935 triliun atau meningkat 3,37% dari Rp 8.772,665 triliun pada pekan sebelumnya.

Investor asing pada perdagangan akhir pekan lalu mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 379,62 miliar dan sepanjang tahun 2022 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp 56,945 triliun.

Baca: Emiten Asuransi Ini Tercuan, Eh Emiten Hotel Ini Terboncos

Simak prediksi IHSG beserta rekomendasi saham pilihan dari sejumlah broker untuk perdagangan Senin (25/7/2022):

1. PT Yugen Bertumbuh Sekuritas

Hari ini IHSG berpotensi menguat yang diperkirakan berada di kisaran 6.686 - 6.901. Mengawali pekan terakhir di bulan ketujuh tahun 2022, rilis kinerja emiten sepanjang paruh pertama tahun 2022 masih dinanti. Perkiraan laporan kinerja yang membaik di paruh pertama tahun ini akan dapat memberikan sentimen positif terhadap pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang.

Rekomendasi Saham :

- SMRA
- BBCA
- BBRI
- TLKM
- UNVR
- PWON
- ASRI
- ASII
- BINA

2. MNC Sekuritas

Setelah IHSG mengalami kenaikan sebesar 3,53% disertai dengan Net Buy Investor Asing sebesar Rp 420,06 miliar selama seminggu lalu, di awal minggu ini, Senin, IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya tetapi terbatas. Hari ini akan didorong beberapa sentimen positif yang berasal dari menguatnya harga komoditas seperti Coal 6,3%, CPO 2,57%, Nikel 3,52%, Gold 0,69% & Timah 0,6% di tengah sentimen positif datang dari turunnya yield obligasi AS tenor 10 tahun di level 2.754%.

Di sisi lain, perkiraan penguatan terbatas IHSG tersebut datang dari pelaku pasar menunggu announcement dari The Fed pada hari Rabu, 27 Juli 2022 di mana The Fed diperkirakan akan menaikkan FFR sebesar 75 bps. Setelah The Fed menaikkan FFR di tanggal 27 Juli tersebut, The Fed diperkirakan masih akan melanjutkan kenaikan FFR hingga akhir tahun 2022 menjadi ke level 3,5% hingga 4%.

IHSG diperkirakan akan bergerak di kisaran 6.828 - 6.932.

Rekomendasi Saham :

- INCO
- HRUM
- ANTM
- TINS
- EMTK
- ITMG
- PGAS
- ADMR
- MDKA
- TBIG

3. Pilarmas Investindo Sekuritas

Berdasarkan analisa teknikal, saat ini IHSG berpotensi menguat terbatas pada rentang 6.815 - 6.940. Namun secara tekanan, ada kemungkinan terjadinya koreksi, sehingga para investor diminta untuk selalu cermati dan mencermati pergerakan saham.

Rekomendasi Saham :

- PGAS
- PTBA
- CTRA

4. PT Binaartha Sekuritas

IHSG akan menguji zona resistance 6.961-6.996, dengan peluang melanjutkan tren kenaikan menuju level 7.070 atau bahkan 7.174 jika masih ditutup di bawah level 6.996. Saat ini support IHSG berada di level 6.810, 6.736 dan 6.700, sedangkan resistance-nya di level 6.932, 6.996 dan 7.032.

Rekomendasi Saham :

- CPIN
- EXCL
- GOTO
- ICBP
- KLBF 

(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Simak Menu Cuan di Awal Pekan, Dari TINS hingga INCO